[caption id="" align="alignnone" width="599" caption="Ilustrasi/Abdul Muis Syam: Taiji, Lambang konsep Yin-Yang, filosofi Cina."][/caption] SEBELUMNYA, mari kita simak dahulu prolog di bawah ini. Yakni sebuah sudut pandang yang bisa dijadikan rujukan tersendiri dalam “melihat” siapa-siapa sosok yang dianggap layak dan cocok berpasangan untuk dapat dimajukan dalam Pilpres 2014 ini. Berikut prolognya: Gambar di atas adalah lambang dari sebuah filosofi Cina yang sudah ada dari sejak zaman kuno, yakni konsep YIN dan YANG. Lambang tersebut dinamai Taiji, dan sudah sangat dikenal di berbagai penjuru dunia. Sebab, misteri yang ada di balik simbol ini (YIN-YANG) sudah banyak mengilhami peradaban manusia. Dan sejak dulu hingga sekarang, konsep YIN dan YANG digunakan untuk mendeskripsikan sifat kekuatan yang saling berhubungan maupun berlawanan (misalnya: pria dan wanita) dalam kehidupan di dunia ini, serta dimaksudkan agar bagaimana dapat membangun sebuah keseimbangan dan kecocokan satu sama lain. Itulah sehingga YIN dan YANG juga dipandang sebagai sebuah konsep kesesuaian dan keseimbangan dalam interaksi dengan dunia yang lebih luas serta sebagai sistem yang dinamis. Olehnya itu, YIN dan YANG juga dipandang sebuah konsep penyatuan kekuatan dari dua sisi yang berbeda namun saling membutuhkan untuk dapat melengkapi kekuatan satu sama lain. Artinya, Yin tidak akan bisa menyalurkan kekuatannya tanpa diikuti dengan kekuatan dari Yang, demikian pula sebaliknya. Hal penyatuan kekuatan yang saling melengkapi tersebut dapat dilihat dari lambang Taiji yang menggambarkan YIN sebagai sisi hitam dilengkapi titik (bulatan kecil) putih pada bagian atasnya. Begitu pun YANG adalah sisi putih dengan dilengkapi titik (bulatan kecil) hitam. Dalam sebuah referensi, YING dan YANG juga menggambarkan sifat yang mengandung unsur-unsur kehidupan. Yakni, YIN lebih bersifat pasif, tenang, surga, bulan, air, perempuan, dan merupakan simbol mematikan. YIN berhubungan dengan air, bumi, bulan, femininitas, dan malam hari. Sedangkan YANG lebih bersifat aktif, bergerak, dunia, matahari, api, laki-laki, dan merupakan simbol menghidupkan. Sifat Yang ini berhubungan erat dengan api, langit, matahari, maskulinitas, dan siang hari. YIN-YANG mengandung 5 elemen atau unsur pendukung. Yakni: Kayu, Tanah, Logam, Api dan Air. Berikut penjelasannya : 1. Unsur Kayu; Diartikan sebagai musim semi yaitu dimulainya suatu kehidupan baru, atau sebuah perubahan. Unsur kayu identik dengan pagi hari, timur dan angin. Unsur kayu diwakili dengan warna hijau. Dalam ilmu pengobatan, hati mempunyai unsur kayu. Dalam psikologi, unsur kayu mewakili kreativitas dan pelaksanaan 2. Unsur Api; Diartikan sebagai musim panas. Oleh karena itu, unsur api identik dengan siang hari, selatan dan bersifat panas. Unsur api diwakili dengan warna merah. Dalam ilmu pengobatan, jantung mempunyai unsur api. Dari segi karakter, unsur api mewakili perasaan dan emosi. 3. Unsur Tanah; Diartikan sebagai awal pagi hari. Oleh karena itu, unsur tanah identik dengan posisi tengah yang berkaitan dengan kelembaban (humidity). Unsur tanah diwakili dengan warna kuning. Dalam ilmu pengobatan, limpa mempunyai unsur tanah. Dari segi karakter, unsur tanah mewakili konsentrasi, realisme dan stabilitas . 4. Unsur Besi (Logam); Diartikan sebagai musim gugur. Oleh karena itu, unsur besi identik dengan malam hari, barat dan bersifat kering. Warna putih mewakili unsur besi. Dalam ilmu pengobatan, paru-paru mempunyai unsur besi. Dari segi karakter, unsur besi mewakili kemauan keras dan kemandirian. 5. Unsur Air; Diartikan sebagai musim dingin. Oleh karena itu, unsur air identik dengan malam hari, utara dan bersifat dingin. Warna hitam mewakili unsur air. Dalam ilmu pengobatan, ginjal bersifat air. Dari segi karakter, unsur air diasosiasikan dengan kejernihan pikiran dan rasional. Ke-5 unsur tersebut saling mengisi dan berinteraksi satu sama lain. Kayu dibakar menjadi api, lalu berubah menjadi tanah (abu). Tanah adalah sumber besi, sedangkan zat besi adalah mineral yang dapat dicairkan. Sementara air dapat menumbuhkan pohon. Dengan kata lain, kayu menghidupkan dan membesarkan api, kemudian padam dengan sendiri. Sisa pembakaran kayu (abu) tersebut dapat memperkuat tanah, memperkuat besi, memperkuat air. kemudia kembali menghidupkan kayu. Demikian seterusnya..! --- SOSOK YANG DINILAI AMAT COCOK SEBAGAI PASANGAN CALON (CAPRES-CAWAPRES) 2014 Tanpa bermaksud mendahului ketentuan Tuhan Sang Maha Pencipta Alam Semesta, segala hal yang dimunculkan oleh manusia dalam melihat masa depan, seluruhnya adalah hanya sebatas prediksi yang tentunya didahului proses analisa dengan melibatkan acuan-acuan yang telah "disepakati" secara umum. Misalnya atau salah satunya adalah ramalan menurut Shio, YING-YANG, dan hal-hal yang terkait di dalamnya. Dan memang tak bisa dipungkiri, bahwa metode atau analisa seperti ini (Shio dan filosofi Yin-Yang) sudah sejak dahulu kala telah digunakan sebagai rujukan oleh banyak orang, terutama bangsa Cina, dalam upaya “mencari” dan menentukan jalan hidup mereka ke arah yang lebih baik. Dan tak terkecuali atau besar kemungkinan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang kini sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta itu, boleh jadi sebelum melangkah ke arena politik juga menggunakan metode Shio dan Filosofi YIN-YANG ini. Lalu menurut YIN-YANG dan Shio, siapa-siapakah sosok yang dinilai cocok dan tepat dimajukan sebagai pasangan calon (Capres-Cawapres) pada Pilpres 2014 kali ini? [caption id="" align="alignnone" width="599" caption="Ilustrasi/Abdul Muis Syam: Sejumlah figur beserta "]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H