Memang, mereka-mereka (kaum neolib) harus berusaha hingga tetes darah penghabisan untuk bisa menembus masuk dan bergabung dalam pemerintahan Jokowi. Sebab apabila tak berhasil, maka “riwayat” mereka akan tamat, kasus-kasus “gelap” mereka akan terbongkar dan mudah untuk diproses. Sehingga itu, boleh jadi mereka akan membayar berapa pun yang penting bisa kembali mendapatkan rasa aman dan “perlindungan” dari penguasa saat ini.
Ketika rakyat sudah mengetahui kondisi seperti ini, maka tentu rakyat tidak akan tinggal diam dan hanya duduk menyaksikan negara dan bangsa untuk kembali dikuasai oleh kaum neolib dan para budak asing imperialis. Aksi perlawanan tentu akan menjadi pilihan buat rakyat dan para relawan Jokowi agar Presiden Jokowi benar-benar mampu terbebas dari kaum neolib.
“Barangkali para relawan tidak akan memberi reaksi yang bersifat frontal begitu kabinet diumumkan. Tetapi setelah 100 hari kerja, keadaan bisa saja berbalik 180 derajat,” tegas Sukmadji Indro Tjahyono selaku Koordinator Forum Relawan Pemenangan Jokowi-JK, dan selaku koordinator People Power Front for Democracy.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI