Peluang dan Ancaman Sektor Logistik di Era Digitalisasi

Kelahiran era digitalisasi ditunjukkan dengan adanya manfaat dari serangkaian fitur teknologi. Dengan menerapkan digitalisasi, maka manusia bisa mendapat berbagai kemudahan mulai dari keseharian hingga dalam operasional di berbagai sektor, seperti sektor logistik. 

Logistik sendiri merupakan suatu fungsi yang mengaitkan pengaturan, perpindahan barang dan penyimpanan material dalam perjalanannya dari pengirim awal yang melalui rantai pasok hingga akhirnya bisa sampai ke pelanggan akhir (Walters, 2003).

Dengan demikian logistik diartikan sebagai aliran suatu material, barang atau jasa mulai dari sumber hingga akhirnya sampai ke tujuan akhir yang melibatkan proses perencanaan, penerapan, serta pengendalian aliran yang efektif dan efisien dari suatu barang atau jasa barang informasi yang berkaitan mulai dari titik pengiriman atau titik asal hingga akhirnya bisa sampai di titik penggunaan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

Di sektor logistik, prosesnya sudah mengikuti perkembangan zaman yaitu ke arah digitalisasi. Teknologi inovatif dan baru tak pernah berhenti dikembangkan sepanjang waktu untuk merampingkan penyampaian produk ke pelanggan secepat mungkin. 

Digitalisasi logistik ini merupakan rangkaian aktivitas logistik yang mencakup proses perencanaan, implementasi dan pengendalian alirannya efektif dan efisien dari barang atau jasa beserta informasi yang berkaitan mulai dari titik asal atau titik pengiriman hingga sampai ke titik penggunaan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang ditransformasikan ke dalam format digital.

Ternyata era digitalisasi memberikan peluang dan ancaman di sektor logistik. Adapun peluang atau manfaat sektor logistik di era digitalisasi menurut Raza et al (2020) yaitu mewujudkan terciptanya kendaraan tak berawak atau mesin produksi yang mampu bekerja secara otomatis sehingga memudahkan pekerjaan manusia dengan adanya teknologi AI (Artificial Intelligence), memudahkan penyimpanan data yang besar dan kompleks dengan memanfaatkan teknologi Big Data Analysis dan IoT (Internet of Things).

Bukan hanya itu, teknologi IoT juga memberikan kesempatan manusia berinteraksi lebih mudah dengan semua peralatan yang berkaitan dengan jaringan internet. 

Menurut Cahn (2019) dengan adanya AR (Advanced Robot) atau robot dengan logika yang telah berkembang bisa dipakai di bidang pengendalian proses produksi yang memungkinkan untuk mengekspresikan bentuk logistik sederhana dengan aturan dan fungsi yang telah ditetapkan.

Selain itu dengan kemunculan berbagai teknologi di era digitalisasi ini memberikan sejumlah manfaat baik itu bagi individu maupun organisasi perusahaan agar bisa memproduksi barang yang mereka mau dan menyampaikan dengan cepat dan efisien kepada konsumen. Apalagi dengan berkembangnya e-commerce, yang mana sangat memberikan dampak yang signifikan terhadap sektor logistik.

Kendati demikian, era digitalisasi juga tidak lepas memberikan ancaman di sektor logistik. Era digitalisasi di bidang logistik ini akan memberikan dampak semakin berkurangnya peran manusia. Mengingat hampir segala kegiatan tersebut saat ini bisa dikerjakan dengan memanfaatkan robotik dan teknologi komputer. 

Dengan demikian, proses logistik di era digitalisasi tidak membutuhkan banyak tenaga manusia. Melainkan yang dibutuhkan merupakan sumber daya manusia dengan kompetensi yang tinggi di mana mereka bisa beradaptasi dan mengembangkan teknologi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan teknologi pada sektor logistik bisa berdampak terhadap berkurangnya kesempatan kerja.