Mohon tunggu...
Amrah Dirt
Amrah Dirt Mohon Tunggu... lainnya -

penikmat Musik // penggemar film // penyimak politik // pemerhati olahraga // penggila humor // pelajar hidup //

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Roger Ebert Sang Legenda Kritikus Film Tutup Usia

5 April 2013   19:09 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:40 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13651660621918918137

Dunia film berduka dengan wafatnya kritikus film legendaris Roger Ebert pada tanggal 4 April 2013, kemarin. Pria yang akrab dipanggil Roger oleh kalangan dekatnya ini wafat pada usia 70 tahun dikarenakan kanker Tiroid yang dideritanya sejak tahun 2002. Ia meninggalkan seorang istri, 2 orang anak tiri dan 4 orang cucu. Proses meninggalnya Roger menurut istrinya " mulus, tanpa rasa sakit, sebuah peralihan yang tenang dan baik " .

Perjuangan Roger melawan kanker memang sangat panjang dan berliku, bahkan sebagian rahangnya sempat diangkat pada tahun 2006, tetapi ia tetap berani tampil di depan umum. Penyakitnya juga tidak menghentikannya berkarya, malah semakin rajin menulis ulasan berbagai film. Puncaknya adalah tahun lalu dimana ia menulis sebanyak 306 buah ulasan film !

Membicarakan Roger Ebert sama saja dengan membicarakan dunia film, karena kritikus yang satu ini memang menjadi salah satu acuan buat para penikmat film. Berkarir sebagai kritikus film selama 46 tahun untuk layar lebar dan 31 tahun membuat Roger benar - benar seorang ahli di bidang kritisi film. Bila Roger bilang sebuah film adalah film yang bagus, maka dapat dipastikan film tersebut benar - benar bagus, demikian pula sebaliknya bila menurutnya sebuah film itu buruk maka sebaiknya tidak usah ditonton.

Pada tahun 1975, Roger menjadi kritikus film pertama yang meraih penghargaan bergengsi untuk para penulis di dunia yaitu Pulitzer Prize. Hal ini menjadikannya seorang kritikus film yang memang piawai dan sangat disegani di industri film Hollywood. Di tahun tersebut ia mulai tampil di acara mingguan di televisi untuk mengulas film, acara tersebut bernama "Sneak Previews" . 3 tahun kemudian, rekannya bernama Gene Siskel bergabung dengan Roger di acara tersebut dan sejak saat itu duet krikitikus ini terkenal dengan slogan mereka " thumbs up / thumbs down". Duet maut ini bertahan hingga tahun 1999 saat Siskel wafat dikarenakan kanker otak.

Kepergian Roger Ebert menimbulkan rekasi luas dari berbagai kalangan selebriti baik dari dalam maupun luar dunia hiburan. Inilah berbagai reaksi mereka :

* Barack Obama : " Roger adalah film. Ia dapat menangkap kekuatan unik dari berbagai film untuk membawa kita berbagai tempat magis. Dunia film tidak akan sama tanpa Roger ".

* Robert Redford : " Salah seorang juara yang hebat untuk kebebasan ekspresi artistik. Gairahnya untuk dunia sinema tidaklah berbatas, dan tentunya akan menjadi warisannya buat generasi mendatang " .

* Oprah Winfrey : " ( kematian Roger ) Akhir sebuah era "

* Steven Spielberg : " Ulasan - ulasannya lebih dalam dari sekedar thumbs up atau thumbs down. Ia menulis dengan kecintaan melalui pengetahuan sejati akan dunia film dan sejarahnya. Dengan demikian, ia telah membantu berbagai film menemukan penontonnya " .

* Rahm Emanuel ( Walikota Chicago ) : " Seluruh kota kita sedang bersedih hari ini dengan wafatnya Roger Ebert, yang namanya identik dengan 2 hal : Film dan Chicago. Roger Ebert akan dikenang untuk kekuatan karyanya, dihargai atas keberaniannya dalam menghadapi penyakit, dan kontribusinya untuk dunia film dan kota kita. Gulungan akhir hidupnya mungkin sudah berakhir, tetapi kenangan terhadapnya tidak akan pernah pudar “ .

Seakan telah mengetahui bahwa usianya tidak lama lagi, 2 hari sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, Roger Ebert meninggalkan pesan perpisahan di blog resminya. Pesan perpisahan tersebut diakhiri dengan kalimat berikut “ Hari ini aku katakan lagi, terima kasih telah menghabiskan perjalanan ini bersamaku. Sampai jumpa di berbagai film “ .

Untuk mengenang Roger Ebert, saya tuliskan daftar film terbaik setiap tahun yang dibuat olehnya sejak tahun 1967 :

1967: Bonnie and Clyde

1968: The Battle of Algiers

1969: Z

1970: Five Easy Pieces

1971: The Last Picture Show

1972: The Godfather

1973: Cries and Whispers

1974: Scenes from a Marriage

1975: Nashville

1976: Small Change

1977: 3 Women

1978: An Unmarried Woman

1979: Apocalypse Now

1980: The Black Stallion

1981: My Dinner with Andre

1982: Sophie's Choice

1983: The Right Stuff

1984: Amadeus

1985: The Color Purple

1986: Platoon

1987: House of Games

1988: Mississippi Burning

1989: Do the Right Thing

1990: Goodfellas

1991: JFK

1992: Malcolm X

1993: Schindler's List

1994: Hoop Dreams

1995: Leaving Las Vegas

1996: Fargo

1997: Eve's Bayou

1998: Dark City

1999: Being John Malkovich

2000: Almost Famous

2001: Monster's Ball

2002: Minority Report

2003: Monster

2004: Million Dollar Baby

2005: Crash

2006: Pan's Labyrinth

2007: Juno

2008: Synecdoche, New York

2009: The Hurt Locker

2010: The Social Network

2011: A Separation

2012: Argo

Selamat jalan, wahai sang kritikus !

Salam Damai Itu Indah,

AD

Track Of The Day : Yellow ( Coldplay )

Sumber Gambar : www.suntimes.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun