Lihat ke Halaman Asli

Senjaku - Senjani

Diperbarui: 10 September 2023   16:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Senja Yang menawan, Antara Ramadhan dan Lebaran

Pertanda Tibanya Hari kemenangan

Aku melihat nya dengan tatapan, menyimpan nya dalam ingatan

Dan menjaganya dalam sebuah Ikatan. 

Senja yang jauh dari pandang, bahkan pertemuan mungkin hanyalah angan bayang, namun bersama nya ku merasa tenang, walaupun terpisah akan batas yang menghalang. 

Malam ini ramadan telah pulang, Ramadan ke 2 yang kami lewati dengan penuh Gelombang, namun tetap berusaha agar tak tumbang, dan bertahan bukanlah hal yang gampang, yaah, walaupun jalan mungkin masih panjang, dan akan ada banyak kemungkinan yang akan datang, tapi sudahlah, yang terpasti sekarang senja adalah tempat dimana aku harus pulang. 

Cahaya jingga yang indah, membuat ku teringat akan sebuah kisah, yang seringkali membuatku gelisah dan merasa serba salah, 

Tentang dia yang selalu ada, Menantikan kapan aku bisa membersamai nya, namun sangat sedikit waktu yang bisa kuberikan untuknya, bahkan sampai ku tulis semua ini untuknya. Maafkan aku, senja. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline