Lihat ke Halaman Asli

Negosiasi Harga Jamban antara Puskesmas Krian dengan Pengrajin Jamban Sidoarjo

Diperbarui: 13 Juli 2024   14:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

inilah.com

Puskesmas Krian, sidoarjo, Jawa Timur, telah melakukan negosiasi harga dengan para pengerajin jamban di Sidoarjo. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan program pembangunan jamban sehat bagi warga kurang mampu di wilayah kerja Puskesmas Krian.

Wieke, selaku pj operasional puskesmas krian, menekankan pentingnya program ini untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. "Kepemilikan jamban yang layak merupakan kebutuhan dasar yang menunjang kesehatan. Program ini diharapkan dapat mengurangi angka penyakit terkait sanitasi di wilayah kami," jelas wieke.

"Kami akan mendata warga miskin yang belum memiliki jamban layak. Prioritas akan diberikan kepada keluarga yang kondisi tempat tinggalnya tidak memungkinkan untuk membangun jamban sendiri," ujar salah satu team puskesmas krian.

Proses negosiasi dengan para pengerajin jamban Sidoarjo berlangsung dengan signifikan. Puskesmas Krian ingin mendapatkan harga terbaik untuk kualitas jamban yang maksimal. Sementara para pengerajin ingin mendapatkan keuntungan yang wajar dari pekerjaan mereka.

wieke menjelaskan bahwa tim Puskesmas Krian telah melakukan riset pasar untuk mengetahui harga pasaran jamban di Sidoarjo. Berdasarkan hasil riset, tim Puskesmas Krian mengajukan penawaran harga kepada para pengerajin.

"Kami ingin mendapatkan harga yang sesuai dengan kualitas jamban dan juga anggaran yang tersedia," ujar team puskesmas krian. Para pengerajin jamban Sidoarjo menyambut baik program Puskesmas Krian ini. Mereka antusias untuk berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Krian.

"Kami siap membantu program ini dengan memberikan harga terbaik untuk jamban berkualitas," ujar salah satu perwakilan pengerajin jamban Sidoarjo. Negosiasi antara puskesmas krian dengan pengerajin jamban berhasil dicapai. Sambutan baik dari para pengerajin jamban sehingga proses negosiasi berlangsung tanpa adanya hambatan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline