Bersama mentari aku perlahan pergi,
menyisiri hati-hati tak bertuan.
Menyisakan kedinginan tanpa peduli kata rindu.
Perlahan malam menandu rindu.
Satu kata yang tak ingin kudengar,
sebab ia bertamu tanpa permisi,
pun pergi begitu saja,
tanpa basa-basi.
Aku tak ingin,
malam ini pergi tanpa kamu di sisi.
Sebab sudah cukup bagiku didera angin malam,