Kabupaten Tuban merupakan kota kelahiran saya , Tuban merupakan salah satu kota yang terkenal dengan kota wali karena terdapat makam salah satu walisongo yaitu Sunan Bonang.
Sehingga banyak sekali tradisi jawa yang masih tetap lestari di kota ini seperti sedekah laut, sandur, memperingati haul sunan bonang, sampur bawur, sedekah bumi, wayang dan masih banyak lagi.
Tradisi Upacara sedekah laut merupakan tradisi turun temurun yang dilaksanakan oleh masyarakat pesisir, kegiatan ini bertujuan untuk mewarisi kebudayaan turun temurun dari nenek moyang dan memohon perlindungan agar terhindar dari bahaya selama melaut
Baca juga : Analisis Pengaruh Letak Geografis terhadap Masyarakat Pesisir Pantai Kabupaten Tuban
Kesenian Sandur merupakan kesenian tradisional asli Tuban merupakan seni pertunjukan yang tumbuh dan berkembang di masyarakat pedesaan. Sebagai seni rakyat sandur memiliki sifat yang komunikatif.
Tidak ada batasan antara pemain dan penonton. Sehingga mereka leluasa untuk erinteraksi. Tidak menggunakan pola-pola yang rumit baik dalam hal iringam (musik), gerak (tari) dan dialog.
Namun demikian, dari artistic, misalnya blabar terbuat dari janur, rontek, sesaji mempunyai kekuatan pada nilai-nilai ritualnya. Menurut beberapa sumber tertulis Sandur berasal dari kata “Beksan-Mundur” (menari sambil berjaan ke belakang).
Tradisi Haul sunan Bonang, dimana ribuan umat muslim dari seluruh Indonesia tumpah ruah memadati kota khususnya di kompleks pemakaman sunan Bonang. Acara haul sunan Bonang ini yang selalu di selenggarakan setiap malam Jum’at Wage bulan Muharram (Sura).
Baca juga : Pabrik Batu Kapur Menyebabkan Kerusakan Alam di Kecamatan Plumpang Kabupaten Tuban
Sedekah bumi merupakan serangkaian acara yang melambangkan rasa syukur manusia terhadap Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rezeki melalui bumi berupa segala bentuk hasil bumi. Tradisi ini dilaksanakan pada awal bulan Muharam/Sura.
Tempat pelaksanaan acara ini awalnya dilakukan di perempatan jalan, namun sekarang biasanya dilaksanakan di halaman masjid, balai desa, atau tempat terbuka seperti lapangan.