Lihat ke Halaman Asli

Zulfa Liswanti

Guru dan Ibu RT

Pasrah

Diperbarui: 25 Juli 2022   21:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rangkaian kata nan santun

Mendekam dalam hati

Perekat rasa tiada duanya

Serasa ingin memiliki

Untuk bidadari belahan jiwa

...

Namun impian dan harapan

Tak senada dengan kenyataan

 Bayangan sejuknya ketulusan

Belum mencapai titik sentuh

Segala kata kini terbentur

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline