Lihat ke Halaman Asli

Pemrosesan Informasi, Sensasi-Atensi-Persepsi

Diperbarui: 8 Maret 2021   19:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://www.google.com/search?q=sensasi+persepsi+dan+atensi&safe=strict&rlz=1C1CHBF_enID877ID877&sxsrf=ALeKk00ablm9W87RUPXVayXvCDKfkDsN7g:1615205734892&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwiKw8Sg1qDvAhXV7HMBHd5vALkQ_AUoAnoECAgQBA&biw=1366&bih=657#imgrc=R6yZArw8cxwQjM

Apasih pemrosesan informasi itu? Jadi sebelum kita mengetahui lebih jauh tentang pemrosesan informasi : sensasi-atensi-presepsi kita akan membahas tentang pengertian dari pemrosesan informasi itu sendiri. 

Pemrosesan informasi adalah bagaimana seseorang mengolah informasi yang telah didapatkan yang memungkinkan informasi itu membangun sebuah pengetahuan. Contohnya yaitu anak kecil yang sedang mempelajari buah apel untuk yang pertama kalinya. 

Pada saat itu anak akan melihat buah apel tersebut, dari bentuk dan warna, kemudian anak kecil itu akan memegangnya dan menggigitnya, itu semua disebut dengan proses sensasi. 

Setelah anak kecil itu mengalami proses sensasi kemudian anak itu akan berfikir dan mengatakan bahwa apel itu rasanya manis, itu disebut dengan presepsi. Kemudian anak kecil itu menyimpan pemikiran tersebut kedalam memori jangka panjang, bahwa apel berbentuk bulat, rasanya manis. 

Sehingga suatu saat nanti, jika disebutkan lagi kata Apel anak akan memanggil kembali informasi yang telah ia simpan didalam memori jangka panjangnya, dan bisa menjelaskan kembali tentang buah apel. Jadi pemrosesan informasi itu merupakan proses serangkaian panjang dari sensasi sampai mengambil kembali informasi. 

Jadi proses awal dalam proses penerimaan informasi yaitu sensasi, kemudian dilanjutkan dengan proses presepsi sampai proses penyimpanan dan penggunaan kembali informasi yang telah didapatkan. Berikut pembahasannya :

A. Sensasi

Sudah dijelaskan bahwa sensasi merupakan tahap paling awal dalam proses penerimaan informasi. Sensasi berasal dari kata 'sense' yang artinya alat pengindraan yang menghubungkan organisme dengan lingkungannya. 

Dennis Coon mengatakan bahwa bila alat-alat indera mengubah informasi menjadi implus-implus saraf dengan "bahasa" yang dipahami oleh otak disitulah terjadi proses sensasi. 

Bunyamin B. Wolman juga menuliskan sensasi adalah pengalaman elementer yang segera, yang tidak memerlukan penguraian verbal, simbolis, atau konseptual, dan terutama sekali berhubungan dengan kegiatan alat indera. Sensasi ini merupakan proses pasif, mengapa disebut dengan pasif? karena pada proses sensasi ini kita menerima informasi dari luar kedalam diri kita. Contoh nya, saat kita mendengar suara, melihat sesuatu, dan menyentuh atau merasakan itu semua disebut dengan sensasi. 

Pada intinya proses sensasi ini yaitu penerimaan informasi yang ada dari luar kemudian kita terima dan kita simpan kedalam memori jangka panjang. Melalui alat indera ini manusia dapat menerima informasi dari luar tubuh kita, dengan itu kita mendapatkan pengetahuan dan kemampuan untuk berinteraksi dengan dunia luar. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline