Lihat ke Halaman Asli

zul azmi

Pencari Hikmah

Libur, Isra Mi'raj, dan Khatam Quran di Kampung Halaman

Diperbarui: 12 Maret 2021   20:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Hari kamis tanggal 27 Rajab 1442 H bertepatan tanggal 11 Maret 2021 dilangsungkan peringatan Isra'mikraj Nabi Muhammad Saw. Saya mengajak istri anak dan cucu pergi ke kampung di Sungai Jariang kec. IV Koto kab.Agam. 

Sungai jariang terletak 5 KM dari ibu kota Bukittinggi.Sungai Jariang terkenal dengan makan karak kaliangnya atau angka delapan yang terbuat dari ubi yang dikeringkan lalu digoreng.

Sejak Rahmah Adibah pulang ke Indonesia dari Mesir tahun 2019 sudah dua kali saya ajak pulang kampung di Sungai Jariang.Namun kali ini jauh beda. Kami hanya menghabiskan waktu bukan berkunjung kerumah rumah saudara dan keluarga,n amun kami berencana hanya di masjid yang terletak ditengah tengah jorong Sungai jariang.

Kami berangkat dari Padang Panjang jam 10 pagi karena harus mempersiapkan segala sesuatu untuk keperluan Rahmah-Adibah.mulai dari air minumnya,pempersnya,makanan ringannya dan tak lupa membawa jaket karena udara di sungai jariang terkadang dingin.

Tujuan kami pulang ke kampung kali ini hanya untuk menghadiri acara haflah khatam Al-Qur'an yang diadakan oleh masjid Jamik Sungai jariang.

Terakhir perayaan khatam Al-Qur'an dilaksanakan tahun 2017. Karena acara yang akan kami hadiri kegiatan keagamaan, maka pakaianpun kami kenakan yang sesuai.

Saya pakai baju kok dan semi jas.Sedangkan istri dan anak saya pakai baju gamis. Begitu pula Rahmah dan Adibah kelihatan cantik memakai gamis dan jilbab warna krem.

Dari padang Panjang kami menghabiskan  waktu 30 menit untuk sampai ke Sungai jariang  karena macet sering terjadi di Padang luar. Akhirnya setelah melewati ngarai Sianok yang jadi tujuan wisata, terus melewati jalan yang mendaki dimana sebelah kiri dan kanannya tebing tinggi. 

Bagi yang baru sekali lewat jalan ini harus berhati-hati karena medan nya yang berliku-liku.Jalan ini sering digunakan oleh kendaraan dari maninjau ke Bukittinggi karena lebih dekat dibanding lewat balingka dan keluar di Padang Luar.

Diakhir pendakian sampai di jorong  jambak,setelah itu baru tiba di jorong sungai jariang.Selama dalam perjalanan Rahmah Adibah terlihat happy dan gembira.Karena dari padang Panjang saya katakan kita pergi ke masjid dan taman.Biasanya Rahmah Adibah kalau diajak ke masjid senang sekali.

Akhirnya tepat jam 10.30 kami sampai di masjid Kampung saya Sungai jariang.Setiba di halaman MDTA saya lihat belasan sepeda  motor terparkir dengan rapi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline