Perkembangan teknologi pada zaman ke zaman menjadi sangat pesat, hal ini berdampak pada '' kesenian tradisional'', hal itu dapat di buktikan dengan perkembangan kesenian tersebut, banyak dari ''Kesenian tradisonal'' yang mulai lenyap dan mulai tergantikan dengan adanya kesenian modern, dampak buruk dengan adanya era digital sangat dirasakan oleh para penikmat seni setiap kota, mereka menggap bahwa era digital dapat menghapus '' Kesenian Tradisonal', hal itu dapat dibuktikan dengan tidak adanya plesetarian terhadap kesenian tersebut. contohnya adalah dimana para remaja lebih memilih untuk menikmati permainan digital ( seperti game dan lainya ) etimbang harus melestarikan kesenian di daerah tersebut, contohnya saja tarian gambang semarang, tarian ini berasal dari kota Semarang, Kata '' Gambang Semarang'' merupakan kata yang tak asing bagi warga kota semarang, namun bagi mereka untuk mengenal tarian gambang semarang adalah sesuatu yang asing.
Input sumber gambar TibunNews.com.
untuk melestarikan tari gambang semarang para seniman dan dinas budaya dan pariwisata kota semarang melakukan kegiatan festival budaya, festival ini bisa di lakukan satu kali hingga tiga kali dalam setahun, hal ini dilakukan untuk dapat menarik perhatian Warga semarang untuk kembali melestarikan kesenian tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H