Lihat ke Halaman Asli

DEONTAY WILDER, Raja KO baru Tinju Kelas Berat

Diperbarui: 24 Juni 2015   00:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13951186031202397936

[caption id="attachment_316050" align="aligncenter" width="570" caption="Deontay Wilder, 'Rising Star' Kelas Berat (sumber : www.8countnews.com)"][/caption]

Dunia Tinju kelas berat satu dekade terakhir seperti kehilangan magnet setelah berakhirnya era Mike Tyson, Evander Holyfield, Lennox Lewis dan James Douglas. Saat ini tinju kelas berat dikuasai oleh dua bersaudara asal Ukraina Vitali dan Wladimir Klitschko. Kurangnya daya tarik kedua bersaudara tersebut menyebabkan meredupnya pamor tinju kelas berat sampai saat ini. Bahkan pertandingan keduanya jarang digelar di ‘pusat tinju’ dunia seperti Las Vegas karena kurang menarik minat sponsor.

Namun bersiaplah untuk menyambut kembali meriahnya arena tinju kelas berat, karena telah lahir seorang calon penguasa baru kelas berat dari negara kiblat tinju dunia Amerika Serikat. Namanya DEONTAY WILDER, berusia 28 tahun dengan tinggi 2 meter sampai saat ini telah melakoni 31 pertandingan dan semuanya dimenangkan dengan 100% KO…!! Bahkan 18 diantaranya Wilder hanya memerlukan 1 Ronde untuk menghabisi lawannya dan sampai saat ini belum ada lawannya yang mampu bertahan diatas 4 Ronde.

Sekilas, dari rekor pertandingannya agak mirip dengan rekor Mike Tyson yang juga si ‘Raja KO’. Namun Wilder berbeda dengan Tyson, Wilder adalah petinju yang bergaya orthodox ketimbang Tyson yang bergaya ‘slugger’. Wilder lebih tenang dalam menghadapi lawannya, dan pada saat yang tepat dia akan mengeluarkan pukulan kerasnya untuk langsung mengakhiri pertandingan.

Memulai karier professional pada tanggal 15 Nopember 2008 dengan menkanvaskan Ethan Cox pada ronde ke 2. Sedangkan pertandingan terakhir Wilder yang mempunyai julukan ‘The Bronze Boomber’ adalah pada hari sabtu 15 maret 2014 kemaren (minggu waktu Indonesia) pada saat bertanding dalam partai tambahan perebutan gelar kelas welter ringan dunia versi WBA dan WBC antara Danny Garcia melawan Mauricio Herrera yang juga disiarkan langsung TV One.

Dalam pertandingan tersebut, Wilder mendapat lawan petinju yang lebih senior Malik Scott yang juga punya rekor bertanding cukup mentereng dengan 38 kali tanding, 36 menang (13 KO), 2 kalah dan 1 seri. Namun, Wilder hanya membutuhkan waktu 67 detik untuk mengakhiri perlawanan petinju sekelas Malik Scott. Dua pukulan kombinasi yang kelihatan tidak terlalu telak mampu membuat Malik mencium kanvas.

Kehadiran Deontay Wilder akan kembali menghidupkan kembali dunia tinju kelas berat, setelah meredup karena kurang menariknya penampilan Klitschko bersaudara pemegang sabuk kelas berat saat ini.

Selamat datang WILDER..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline