Lihat ke Halaman Asli

Antonius

Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Pamulang

Menjadi Akuntan Profesional yang Beretika dan Memahami Teknologi

Diperbarui: 14 September 2023   13:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Galeri : ilustrasi Akuntan Profesional

Menjadi Akuntan Profesional yang beretika dan Memahami Teknologi

Profesi Akuntan seringkali dihadapkan kepada dilema dalam Pekerjaannya, antara menjunjung tinggi Profesional seorang Akuntan dengan mengedepankan Prinsi-prinsip Etika Profesi tetapi sering kali dihadapkan kepada kepentingan klien.

 oleh karenanya bagi seorang Akuntan harus membuka cakrawala pengetahuan serta pemikiran yang baik agar dapat menunjukan sikap profesional dan tidak berbenturan dengan pemikiran Praktis akan sebuah kepentingan untuk keuntungan , dan salah satu kendala bagi seorang akuntan adalah harus juga menyeimbangkan Perkembangan zaman seperti sekarang yang banyak menciptkan sistem teknologi disemua industri, sehingga ketika menjalankan profesi akuntansi harus memahami betul akan teknologi.

Oleh karena hal tersebut dengan ada revolusi industri telah menjadikan tantangan yang perlu di perhatikan bagi seorang akuntan agar tidak ketinggalan zaman. Salah satu tantangan yang timbul adalah perkembangan aplikasi baru yang menjadikan peran akuntan tidak di butuhkan lagi, tentunya ini yang menjadi ancaman bagi seorang akuntan dalam mempertahankan profesi akuntan, maka seorang akuntan tidak hanya memahami tentang manajemen keuangan melainkan harus memahami penggunaan teknologi dan tentunya tetap menjaga Profesional serta tentunya dapat menerapkan etika Profesi diantaranya yaitu :

1. Menjaga Integritas, yaitu dapat bersikap jujur dan Professional dalam menjalankan hubungan pekerjaan dan Bisnis dengan siapapun agar dapat menjalankan Fungsi tugasnya dengan baik

2. bersikap objektif, yaitu tidak terpengaruh dengan kepentingan pribadi ataupun pertemanan bisnis dan lebih mementingkan kepada tujuan dari bisnis itu sendiri secara profesional

3. Mempunyai Kompetensi dan sikap kehati-hatian, yaitu dapat menunjukan kemampuan sebagai seorang akuntan yang Profesional dengan pengetahuan ilmu yang sesuai dengan Peraturan dan standar yang berlaku dan dapat dipertanggung jawabkan

4. Menjaga Kerahasiaan Infromasi, yaitu tidak menyalah gunakan kewenangan yang diberikan dengan menjaga semua hal informasi yang didapat kepada pihak ketiga untuk kepentingan pribadi.

5. dapat menunjukan Sikap Profesional, yaitu seorang akuntan dapat menunjukan sikap profesional didalam menjalankan pekerjaannya dan bukan hanya memahami ilmu pengetahuan dasar akuntan saja tetapi harus juga memahami teknologi yang berkembang saat ini, agar ilmu pengetahuan yang didapat dapat berjalan secara beriringan dengan perkembangan teknologi yang ada, dan tentunya wajib pula mengedepankan Etika Profesi yang baik, sehinggan pekerjaan yang dijalankan betul-betul dapat menunjukan Profesional seorang akuntan yang handal dan dapat dipercaya oleh klien ataupun Publik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline