Lihat ke Halaman Asli

Zidni Nifaqoh

mahasiswa

penciptaan tumbuhan dalam pandangan agama dan sains

Diperbarui: 19 Desember 2024   09:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

 Teori Penciptaan Tumbuhan dalam Pandangan Agama dan Sains (Analisis Surat Thaha Ayat 53)

Zidni Nifaqoh Dwi Wanandi

@jidiendhewhe.gmail.com

Mahasiswa Ilmu Al-Qur'an Dan Tafsir Universitas Islam Negeri KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Allah menciptakan beragam makhluk hidup di bumi dengan bermacam-macam wujudnya, seperti hal-nya manusia, hewan dan juga tumbuhan. Dengan adanya ke-aneka ragam-an makhluk hidup seperti itu menunjukkan bahwa adanya Allah itu nyata yang menciptakan seluruh alam semesta dan seisinya ini. Selain itu untuk menunjukkan kekuasaannya, ada makhluk hidup yang dinamakan manusia dengan memiliki akal agar bisa berfikir dan menyadari bahwa kehidupan ini harus mempunyai tujuan hidup. Dalam menjalankan hidup di bumi juga memerlukan sesuatu yang dapat mendorong berlangsungnya kehidupan, salah satunya ketersedian sumber daya yang ada dilingkungan sekitarnya yaitu tumbuhan karena mau atau tidak manusia dan hewan itu sangat membutuhkan tumbuhan untuk mencukupi kebutuhan pangan sehari-harinya.

Di dalam tumbuhan itu sendiri mengandung zat hemoglobin yang sangat dibutuhkan oleh manusia untuk bernafas, tumbuhan menghasilkan atom karbon, hidrogen, oksigen dan nitrogen, mengandung atom zat besi di dalam molekul hemoglobin. Hemoglobin itu sendiri mengandung atom magnesium dalam molekul klorofil. Pada dunia tumbuhan juga ada yang namanya proses transpirasi (penguapan air dari daun pada tumbuhan), yaitu proses pergerakan air dari tanah melalui akar membantu mengangkat sari pati makanan, kemudian baru setelah itu seluruh bagian tumbuh. Sekitar 500 liter air memancar dari satu pohon, saat suhu naik dan atmosfer kering, sementara kecepatan angin meningkat, maka kecepatan transpirasi juga meningkat. Itu juga termasuk kekuasaan Allah swt jelas dayang terlihat sangat jelas dalam proses transpirasi.

Pada penciptaan tumbuhan ini awalnya Allah menurunkan air hujan dari langit dan juga mata air dari Sungai serta lautan, lalu ditumbuhkan dari air itu agar tanah menjadi subur hingga tumbuhlah berbagai macam tumbuhan sebagai Rahmat untuk manusia dan hewan agar bisa dimanfaatkan lalu bisa melangsungkan hidupnya, selain itu dalam turunnya hujan terdapat isyarat bahwa sesungguhnya Allah memberikan hidayah kepada tumbuhan sendiri supaya tumbuh dan berkembang. Kemudian tanaman itu menutupi permukaan bumi sehingga menjadi seperti hiasan yang sangat indah. Al Maraghi juga pernah menafsirkan, beraneka macam tumbuhan yang Allah ciptakan sangatlah menarik perhatian bagi setiap mata memandang, cantik pula bentuk dan warnanya. Namun Allah menciptakan itu semua bukan hanya untuk menarik perhatian manusia saja karena mempunyai khasiat dan rasa yang berbedaa-beda. Sebelumnya untuk mengetahui khasiat suatu tumbuhan belum ada teknologi dalam melakukan riset mengenai khasiat itu sendiri. Namun, leluhur kita menggunakan konsep analisis tanda-tanda dan ciri dari tumbuhan tersebut. Selain itu, menjadi bukti kesempurnaan nikmat darinya.

Dengan adanya demikian manusia dapat mengkaji bagaimana fenomena penciptaan tumbuhan tersebut untuk menambah ilmu pengetahuan. Dalam hal ini berkaitan dengan ayat al-qur'an pada surat thaha ayat 53 yang berbunyi:

Yang artinya: Allah Tuhan yang telah menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu, dan menjadikan jalan-jalan di atasnya bagimu, dan yang menurunkan air hujan dari langit." Kemudian Kami tumbuhkan dengannya air hujan itu berjenis-jenis aneka macam tumbuh-tumbuhan.

Dalam tafsiran Prof. Quraish Shihab menjelaskan bahwa, 'Allah yang menganugerahkan nikmat kehidupan dan yang memilihara hamba-Nya. Dia menjadikan bumi sebagai hamparan, membukakan jalan agar dapat dilalui, Allah juga menurukan hujan sehingga terbentuk aliran sungai kemudian dengan adanya sungai itu tumbuhlah tanaman yang beraneka ragam serta warna, rasa, dan manfaatnya. Ada yang rasanya manis, asam dan ada pula yang pahit.' Berdasarkan tafsir di atas dapat didapatkan informasi bahwa terdapat beraneka ragam tumbuhan dengan ciri dan manfaat yang berbeda-beda. Selain itu, dr. Zaidul Akbar mencetuskan bahwa dengan mengonsumsi makanan dari alam alias tumbuhan seperti: sayuran, rempah-rempah, dan unsur nabati yang lainnya itu merupakan jurus sehat yang dicontohkan Rasullullah Saw. Jadi pada pembahasan kali ini sebenarnya sangat penting diketahuidari mulai penciptaan sampai tujuan diciptakannya.

DAFTAR PUSTAKA

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline