Lihat ke Halaman Asli

KKN PPM 25 UNIMAL Manyang

Universitas Malikussaleh

Edukasi Pemilahan Sampah pada Anak Sukses Digelar

Diperbarui: 19 Juli 2024   11:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KKN-PPM 25  Desa Manyang Universitas Malikussaleh(Dokumentasi pribadi)

Kelompok KKN 25 Sukses Menggelar Edukasi Pemilahan Sampah di MIN 28 Aceh Utara

Lhokaukon– Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 25 sukses menggelar kegiatan edukasi mengenai pentingnya membuang sampah pada tempatnya serta pemilahan sampah organik dan anorganik. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 17 Juli 2024, dari pukul 09.00 WIB hingga 11.00 WIB di ruang kelas 4 Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 28 Aceh Utara, Kecamatan Lhoksukon, Desa Manyang.

Edukasi ini merupakan lanjutan dari program kerja sebelumnya, yaitu pembuatan tempat sampah dari botol air mineral bekas. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama anak-anak, tentang pentingnya menjaga lingkungan yang sehat dan bersih. Berdasarkan pengamatan selama di Desa Manyang, ditemukan banyak anak-anak yang belum memahami cara membedakan sampah organik dan anorganik, sehingga sering membuang sampah sembarangan.

Ketua KKN 25, M. Hafiz, bersama para anggota kelompok yaitu Rizky Ananda, Afghan Alwan, Rudini, Dwi Anjani, Oktavia Dwiyanti, Khairani, Delia Ramadani, Mawardatul Husna, dan Zahratul Hubba, turut serta sebagai panitia dalam kegiatan ini. Pemateri utama adalah Mawardatul Husna dan Zahratul Hubba. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 30 siswa/i kelas 4 dengan didampingi seorang guru wali kelas. Dosen Pengawas Lapangan (DPL), Bapak M. Fikri Jaka Pratama, juga hadir dan menyaksikan kegiatan edukasi ini secara langsung.

Pak Faisal, salah satu perangkat desa Manyang, memberikan apresiasi atas kegiatan yang diadakan oleh mahasiswa KKN 25. "Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama anak-anak. Kesadaran akan pentingnya memilah dan membuang sampah pada tempatnya harus ditanamkan sejak dini," ujarnya.

Dosen Pengawas Lapangan, Bapak M. Fikri Jaka Pratama, juga memberikan komentar positif. "Saya sangat bangga dengan inisiatif mahasiswa KKN 25. Kegiatan ini tidak hanya mengedukasi anak-anak tentang pentingnya menjaga lingkungan, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai tanggung jawab sosial," kata beliau.

Kepala Madrasah MIN 28 Aceh Utara, Bapak Baharuddin S.Pd., M.Pd., menambahkan, "Edukasi ini sangat membantu kami dalam membentuk karakter siswa yang peduli lingkungan. Kami berharap kegiatan serupa bisa terus dilaksanakan di masa mendatang."

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan anak-anak Desa Manyang semakin sadar akan pentingnya memilah sampah dan membuangnya pada tempat yang seharusnya, sehingga tercipta lingkungan yang bersih dan sehat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline