Lihat ke Halaman Asli

Dewan Perwakilan Mahasiswa

Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang

Tim PPKO DPM FBS UNNES Mereformulasi Seni Pertunjukan Sidandang sebagai Kearifan Lokal Kelurahan Purwosari

Diperbarui: 13 November 2023   13:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pembukaan dan Pemaparan ProgramTim PPKO DPM FBS UNNES di Desa Sodong, Kelurahan Purwosari/dokpri

Dalam Rangka Konservasi Seni dan Budaya, Tim PPKO DPM FBS UNNES Mereformulasi Seni Pertunjukan Sidandang sebagai Kearifan Lokal Kelurahan Purwosari

Meningkatkan kesadaran masyarakat Kelurahan Purwosari akan kesenian dan kebudayaan yang dimiliki serta mengembangkan kearifan lokal Kelurahan Purwosari supaya lebih eksis, berkembang, dan lebih dikenal oleh masyarakat luas merupakan tujuan dari program Tim PPK Ormawa DPM FBS UNNES Tahun 2023. Dengan mengambil topik Desa Seni dan Budaya, Desa Sodong, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Mijen, Kota Semarang menjadi lokasi sasaran dari Tim PPK Ormawa DPM FBS UNNES Tahun 2023.

Kelurahan Purwosari mempunyai potensi berupa kearifan lokal dan kesenian yang sangat menarik. Kearifan local ini bernama Tugu Sidandang yang terletak di RW 1 Gilisari dan kesenian Jaran Eblek yang terlatk di RW 2 Sodong. Tim PPK Ormawa DPM FBS UNNES bersama perangkat desa dan karang taruna Kelurahan Purwosari merumuskan program kerja yang tujuannya untuk mengembangkan potensi dan promosi dari kearifan local yang ada di Kelurahan Purwosari.

Menurut Zahro Faradisa selaku ketua dari Tim PPK Ormawa DPM FBS UNNES menjelaskan bahwa " Di Kelurahan Purwosari mempunyai kearifan lokal yang bernama Tugu Sidandang, dahulunya Tugu Sidandang tersebut biasa digunakan sebagai tempat pementasan Jaran Eblek, tarian, dan lain-lainnya oleh masyarakat. Namun, sudah beberapa tahun ini tidak digunakan sebagai tempat pementasan. Berdasarkan permasalahan tersebut, dapat disimpulkan bahwa perlunya peningkatan pengetahuan akan konservasi seni dan budaya di masyarakat setempat. Sehingga kearifan lokal tersebut tetap berkembang dan dikenal oleh masyarakat luas".

Sebagai desa seni dan budaya, kelurahan purwosari mempunyai kesenian yang dimainkan oleh komunitas Paguyuban Kuda Sari Sodong yaitu kesenian Jaran Eblek. Namun, Kelurahan Purwosari belum mempunyai tarian yang menggambarkan kearifan local disana. Oleh karena itu, Tim PPK Ormawa DPM FBS UNNES membuat Tari Sidandang Gembyang sebagai tarian yang mengekspresikan Tugu Sidandang sebagai kearifan local Kelurahan Purwosari. Ada 8 orang wanita dewasa yang mengikuti pelatihan tari sidandang gambyong. Tari ini memang awalnya dikhususkan untuk generasi muda yang memang benar-benar mau belajar tari. Hal itu karena Tari Sidandang Gembyang akan ditampilkan saat festival budaya sekaligus lauching tariannya. Nantinya, tarian sidandang gembyang ini juga akan dilestarikan ke generasi-generasi berikutnya dengan mengadakan pelatihan rutin yang diikuti oleh remaja di Kelurahan Purwosari, sehingga tarian ini akan tetap terjaga. Tari Sidandang Gembyang ini sebagai bentuk konservasi kearifan local kelurahan purwosari namun dengan media yang berbeda yaitu dalam bentuk tarian. Dalam hal ini dimaksudkan supaya Tugu Sidandang dapat dikenal oleh masyarakat luas khususnya di luar Kelurahan Purwosari.

Selain membuat tarian, Tim PPK Ormawa DPM FBS UNNES juga mengadakan pementasan Jaran Eblek  yang tujuannya untuk mengenalkan atau mempublikasikan kesenian Jaran Eblek yang ada di RW 2 Sodong supaya lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas dan melestarikan kesenian tersebut ditengah-tengah zaman modernisasi ini.

Kegiatan Tim PPK Ormawa DPM FBS UNNES ini mendapatkan respon positif dari Bapak Lurah Kelurahan Purwosari, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Semarang, karang taruna kelurahan purwosari serta masyarakat kelurahan purwosari. "Saya sangat mendukung dari program yang akan diadakan oleh Tim PPK Ormawa DPM FBS UNNES yang akan dilaksanakan selama kurang lebih 6 bulan karena hal tersebut akan menjadi pemantik semangat dan motivasi pemuda-pemuda Kelurahan Purwosari untuk melestarikan dan menghidupkan kesenian dan kebudayaan yang ada di Kelurahan Purwosari" Ucap Bapak Kepala Kelurahan Purwosari dalam sambutannya.

                                                                                                    

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline