Kesehatan merupakan suatu hal yang sangat penting bagi setiap orang. Baik itu kesehatan fisik maupun mental, menjaga kesehatan adalah hal wajib yang perlu kita lakukan. Menjaga kesehatan dapat dilakukan dengan menjaga pola hidup.
Menjaga kesehatan tubuh dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat. Mulai dari menjaga pola makan, tidur yang cukup dan berolahraga dengan teratur. Tak hanya kesehatan fisik yang harus dijaga, kondisi kesehatan mental atau jiwa pun harus dijaga dengan baik.
Kondisi kesehatan jiwa seseorang dapat memengaruhi pemikiran, suasana hati, dan perilaku orang tersebut.Tak jauh berbeda dengan kesehatan fisik, kesehatan mental manusia juga patut dijaga dengan cara menerapkan pola pikir yang sehat.
Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan masalah kesehatan mental. Gangguan mental bisa disebabkan oleh kepribadian seseorang, kemampuan beradaptasi menghadapi masalah, beratnya tantangan pekerjaan, masalah keluarga, atau kehidupan berelasi. Meskipun pengobatan kini telah berkembang pesat, namun dorongan modernisasi turut pula meningkatkan potensi gangguan mental pada masyarakat.
Saat ini, tengah marak berbagai penyakit mental yang menyerang kaum muda. Pada dasarnya, penyakit mental bisa menyerang siapapun. Namun remaja atau seseorang yang sedang dalam fase sulit sangatlah rentan terkena penyakit mental sebab emosi yang tak terkendali.
Kesehatan mental dapat disembuhkan dengan pengobatan terapi dan kegiatan positif lainnya. Kemudian seorang ahli dalam bidang psikologis menyarankan untuk menerapkan "Self Healing". Self healing sendiri ialah kegiatan menyembuhkan batin, termasuk menenangkan perasaan, pikiran dan menghibur diri yang dilakukan oleh diri sendiri.
Mengenal Self Healing. Pentingkah Untuk Kesehatan Mental
Self healing menjadi salah satu hal positif yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan mental. Tujuan utama dari self healing yakni tak lain adalah untuk menyembuhkan diri dari segala pikiran. baik dari pikiran negatif, amarah, kesedihan, benci bahkan cinta. Disamping itu, self healing juga disinyalir dapat membantu seseorang untuk dapat berpikir jernih dan logis.
Pikiran dan tubuh adalah satu kesatuan. Karena, pikiran dan tubuh adalah satu kesatuan, maka banyak pula penyakit-penyakit yang diakibatkan oleh pikiran. Maag, asam urat, diabetes, kolesterol, stroke, jantung semua adalah akibat dari beban pikiran yang terakumulasi sehingga mengganggu fungsi kerja organ tubuh. Meskipun ada juga penyakit yang disebabkan oleh virus atau bakteri dari luar tubuh, ternyata lemahnya sistem imunitas dalam melawan segala parasit dari luar ternyata juga diakibatkan oleh pikiran.
Fakta bahwa pikiran dan tubuh adalah satu kesatuan, maka kita dapat menggunakan pikiran kita untuk melakukan proses penyembuhan secara mandiri (self-healing). Dengan melakukan self healing, diharapkan seseorang dapat membentuk keyakinin diri sehingga mampu kembali memiliki rasa percaya diri. Belief terbentuk dari pengalaman masa lalu, hal-hal yang kita alami baik atau buruk, keyakinan diri dapat menjadi sebuah persepsi mengenai sesuatu yang dengan sengaja dipilih sebagai kebenaran.
Self healing atau menyembuhkan diri dengan sendiri tidak serta merta dapat dilakukan oleh semua orang. Perlu adanya keyakinan dari diri sendiri untuk mampu melakukan menyembuhan diri dari dalam diri maisng-masing. Sebab itulah pembentukan kepercayaan diri adalah penting.