Pembuatan briket serbuk kayu adalah salah satu solusi inovatif yang semakin populer untuk mengatasi masalah limbah kayu dan memenuhi kebutuhan energi ramah lingkungan. Serbuk kayu yang sering kali hanya di anggap sebagai limbah, ternyata dapat di olah menjadi bahan bakar alternatif yang ekonomis dan efektif.
Dengan proses yang relatif sederhana, serbuk kayu bisa di ubah menjadi briket yang memiliki nilai kalori tinggi dan ramah lingkungan. Artikel ini akan menjelaskan secara lengkap cara pembuatan briket dari serbuk kayu yang bisa Anda praktikkan sendiri.
Persiapan Bahan dan Alat
Langkah pertama dalam pembuatan briket serbuk kayu adalah mempersiapkan bahan dan alat yang di perlukan. Bahan utamanya tentu saja serbuk kayu, yang dapat di peroleh dari sisa penggergajian atau proses pengolahan kayu lainnya. Pastikan serbuk kayu yang Anda gunakan bersih dari bahan kimia atau kontaminan lain yang bisa merusak kualitas briket.
Anda perlu menambahkan bahan pengikat seperti tepung kanji atau tepung tapioka untuk proses pencetakan briket. Alat yang di perlukan mencakup mesin pencampur, cetakan briket, dan pengering untuk membentuk dan mengeringkan briket sesuai keinginan.
Proses Pencampuran
Setelah semua bahan dan alat siap, langkah selanjutnya adalah proses pencampuran. Serbuk kayu yang telah di kumpulkan di campur dengan bahan pengikat dalam perbandingan tertentu. Biasanya, perbandingan yang di gunakan adalah 90% serbuk kayu dan 10% bahan pengikat.
Proses pencampuran ini harus di lakukan secara merata agar briket yang di hasilkan memiliki kualitas yang baik dan tahan lama. Jika Anda memiliki mesin pencampur, waktu pencampuran bisa lebih singkat, namun jika tidak, Anda bisa mencampurnya secara manual dengan tangan.
Setelah tercampur dengan baik, adonan serbuk kayu dan bahan pengikat tersebut akan menjadi sedikit lengket dan bisa di bentuk. Pastikan bahwa konsistensi campuran tidak terlalu basah atau terlalu kering, agar briket yang di hasilkan padat dan tidak mudah hancur.
Proses Pencetakan
Langkah berikutnya dalam pembuatan briket serbuk kayu adalah proses pencetakan. Gunakan cetakan briket untuk membentuk adonan yang sudah di campur tadi. Ada berbagai macam cetakan yang bisa di gunakan, tergantung pada kebutuhan Anda. Briket biasanya berbentuk silinder atau kubus, tergantung cetakan yang di gunakan.
Pastikan menekan adonan dengan kuat saat mencetak agar briket terbentuk dengan padat. Jika tidak, briket akan mudah hancur saat proses pengeringan atau penggunaan. Setelah semua adonan tercetak, letakkan briket di tempat yang kering dan bersih.
Proses Pengeringan
Pengeringan briket serbuk kayu penting untuk mengurangi kadar air sebelum di gunakan. Pengeringan bisa di lakukan secara alami dengan sinar matahari atau menggunakan oven.