Palembang, Kompasiana - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) melangsungkan hari ketiga kongres di Wisma Atlet, Jakabaring Sport Centre (JSC), Kota Palembang, Sumatera Selatan, dengan mendatangkan Komunitas Coffeshop dan Barista.
Untuk menghasilkan kopi yang dinikmati tentunya membutuhkan suatu keahlian khusus. Begitu pula jika kita ingin membuka usaha yang berhubungan dengan kopi.
Kopi adalah salah satu minuman yang dapat dinikmati oleh semua kalangan usia, kopi dapat dinikmati sebagai teman makan cemilan, ketika ngantuk, ketika santai, dan lain sebagainya.
Pada kesempatan ini, banyak kader PMII yang berasal dari berbagai cabang antusias untuk bertanya mengenai strategi untuk membuat secangkir kopi yang enak untuk dinikmati. Selain membagikan strategi untuk membuat kopi, pemateri juga mempraktikan langsung cara untuk membuat kopi didepan kader-kader yang mengikuti dialog ini.
Salah satunya Tendri kader dari Sulawesi Selatan yang menyimak dengan seksama dialog kopi ini, "Semoga setelah mengikuti dialog ini kita semua sebagai kader mampu membuka sebuah usaha yang dapat membantu pendanaan di masing-masing cabang. Bengan begitu ketika ingin mengadakan acaranya tidak hanya berfokus pada penyebaran proposal," ucapnya.
Sebagai pemateri, Rangga dari Komunitas PB Palembang yang terdiri dari Coffeshop dan Barista. Harapannya mahasiswa bukan hanya menjadi customer atau penikmat kopi saja, tetapi dengan adanya dialog kopi ini juga bisa menjadi pengusaha dan influencer khususnya dibidang kopi agar agar tetap terjaga secara kualitasnya.
"Semoga Kongres PMII ini berjalan dengan sukses dan siapapun yang terpilih menjadi ketum PB PMII nanti amanah dan mampu menahkodai PMII kearah yang lebih baik lagi," ujarnya.
Pewarta : Rini Apriyani
Editor : Zelvan Ramadhan