Lihat ke Halaman Asli

Cegah Covid-19! Mahasiswa KKN Undip Gencar Lakukan Sosialisasi dan Berikan Alat Disinfeksi

Diperbarui: 4 Agustus 2021   15:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penyaluran Alat Semprot Disinfeksi Kepada Ketua RW I Kelurahan Sumurboto (dokpri)

Semarang (4/8) - Lonjakan kasus Covid-19 masih terus terjadi di Indonesia. Hingga kini pun masih ada penambahan jumlah masyarakat yang terpapar. Dapat dikatakan seluruh wilayah negara Indonesia terkena dampaknya. Terbukti dari meningkatnya kasus baru, angka kematian, dan kasus aktif secara signifikan ini menyadarkan para penduduk betapa pentingnya protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan yang harus terus diterapkan secara optimal.

Di Kota Semarang, tepatnya di RW I Kelurahan Sumurboto, Kecamatan Banyumanik terdapat banyak sekali kasus aktif. Dengan adanya KKN yang diselenggarakan oleh Universitas ini, Mahasiswa UNDIP semakin gencar untuk melakukan sosialisasi guna mencegah adanya peningkatan kasus positif di kala pandemi.

Adapaun untuk mencapai keberhasilan dalam penanganan, dibutuhkan kerjasama dari seluruh lapisan masyarakat itu sendiri. Jika ditanya bagaimana peranan RW dalam mengatasi pandemi ini, Pak Budi Riyanto SE., M.Si selaku Ketua RW menanggapi bahwa RW selalu sigap membantu para warga yang terpapar dengan cara memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada warga terjangkit yang sedang melakukan isolasi mandiri. Tak lupa pula para warga berbondong-bondong saling menguatkan dan memberi dukungan - dukungan yang positif.

Mahasiswa KKN UNDIP melakukan rangkaian sosialisasi guna menyadarkan masyarakat betapa bahaya virus Covid-19 karena amat mudah menular dari satu individu ke individu lain. Selain melakukan penyuluhan tentang penerapan protokol kesehatan yang ketat dan juga pelaksanaan program vaksinasi, Mahasiswa KKN senantiasa menghimbau masyarakat agar melakukan penyemprotan secara berkala guna sterilisasi. Namun karena kurangnya fasilitas yang memadai maka dirasa sedikit sulit bagi RW untuk menggalakkan program penyemprotan disinfeksi.

TIM II KKN UNDIP yang berada di wilayah RW I  kemudian berinisiatif memberikan alat disinfeksi. "Semoga alat semprot yang diberikan cukup menjadi kenang-kenangan saja, tidak lagi dimanfaatkan di masa mendatang," ungkap Bu Isti. Begitu ucap beliau dengan penuh harap agar pandemi segera berakhir. Maka dari itu, mari bersama-sama selaras satu visi dan misi dalam memberantas virus Covid-19 ini. Sehingga, melawan pandemi tidak hanya dilakukan oleh satu pihak atau seorang diri. Dengan begitu, diharapkan pada hari-hari selanjutnya tidak ada lagi kabar yang menyayat hati dan jumlah kasus bisa berkurang hingga tidak ada sama sekali.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline