Sukopuro, Kab. Malang, 23 Januari 2024.
Mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Reguler kelompok 47 dari Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, telah berinovasi dalam pemanfaatan limbah singkong. Penelitian telah berhasil menguji limbah singkong menjadi pupuk organik cair di Desa Sukopuro, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.
Program ini diprakarsai oleh para mahasiswa KKM Reguler UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sebagai bagian dari upaya mereka untuk memberikan solusi terhadap masalah lingkungan dan memperkenalkan praktik berkelanjutan kepada masyarakat setempat yaitu limbah singkong yang sebelumnya dianggap sebagai sampah, kini diolah menjadi sumber daya yang bernilai.
KKM 47 UIN MALANG/dok. pri
Pupuk organik cair yang dihasilkan memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan ramah lingkungan. Dengan menggunakan pupuk ini, petani di Desa Sukopuro diharapkan dapat meningkatkan produktivitas tanaman mereka secara alami tanpa merusak lingkungan sekitar.Bapak Hadi selaku Ketua RT 08 sekaligus seorang petani di desa tersebut, menyambut baik inisiatif mahasiswa tersebut. "Kami sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh para mahasiswa. Pupuk organik cair ini akan membantu kami dalam meningkatkan hasil pertanian tanpa mengganggu keseimbangan alam," ujarnya dengan antusias.
KKM 47 UIN MALANG/dok. pri
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI