Pergelaran Copa Amerika 2019 sudah memasuki babak akhir dengan dengan dua laga tersisa, yaitu perebutan tempat ketiga antara Argentina melawan Chile dan laga final antara tuan rumah Brazil yang ditantang Peru.
Hampir semua pengamat jelas menjagokan Brazil yang akan keluar sebagai juara. Pertama, Brazil bertindak sebagai tuan rumah, tentu dukungan dari suporternya akan menjadi nilai lebih bagi perjuangan tim Samba.
Kedua, pada babak penyisihan grup, Peru tidak mampu berkutik melawan Brazil, tidak tanggung-tanggung, Peru dibantai dengan lima gol tanpa balas. Dan yang terakhir, sejarah mencatat bahwa setiap kali menjadi tuan rumah pergelaran Copa Amerika, Brazil selalu keluar sebagai juara.
jadi siapa yang masih mau meragukan Brazil untuk menjadi juara?
Laga perebutan tempat ketiga juga tidak akan kalah seru dibanding laga final. Pada dua edisi Copa Amerika sebelumnya Argentina dan Chile selalu bertemu dipartai puncak dengan Chile selalu keluar sebagai pemenang dan kedua-duanya melewati drama adu penalti.
Meskipun hanya berlabel perebutan juara ketiga, tapi tentu Argentina tidak mau lagi dikalahkan oleh Chile. Sedangkan bagi Chile, jika berhasil menang maka akan menegaskan hegemoninya atas Argentina dalam beberapa tahun terakhir.
Jadi laga ini pasti akan tetap menarik untuk disaksikan bukan.
Perebutan gelar top skor
Yang tidak kalah menarik dari pergelaran Copa Amerika kali ini yaitu mengenai penyandang predikat pencetak gol terbanyak.
Sejak babak penyisihan hingga semifinal, total jumlah gol yang tercipta mencapai 53 gol dengan 13 pemain berhasil mencetak total 2 gol yang merupakan jumlah gol terbanyak yang dicetak oleh seorang pemain.