Lihat ke Halaman Asli

zaldy chan

TERVERIFIKASI

ASN (Apapun Sing penting Nulis)

Di Meja Makan

Diperbarui: 23 Agustus 2021   19:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Meja Makan (sumber gambar: pixabay.com)

"Amiin!" Segaris senyuman menutup doa.

Barisan pinta yang berulang. Sejak dulu, hari kemarin, mungkin untuk esok yang menjelang. Sesekali tertuju pada sisa ingatan. Kenangan.

"Makanlah!" Separuh hati ajukan pinta.

Piring yang sama. Sendok yang sama. Cangkir, air, sajian menu yang sama. Juga rasa yang sama. Hanya pergantian nama-nama hari sebagai pembeda. Bukan suasana.

"Makan?" Ajakan berulang serupa gema.

Laju waktu menyapa tangan-tangan kaku. Tak mampu membujuk wajah yang terpaku beku. Tak kuasa menghalangi tatapan mata hampa. Tanpa suara.

"Tidurlah!" Bisu lenyap tiba-tiba.

Derit bangku merajah lantai. Prosesi syukur telah usai. Derap langkah tergesa menjauh pergi. Meja makan adalah tempat merajut sepi. Bukan mimpi.

Aku menjentik tiga kali. Berharap jemari memadamkan mimpi.

Curup, 23.08.2021
Zaldy Chan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline