Lihat ke Halaman Asli

zaldy chan

TERVERIFIKASI

ASN (Apapun Sing penting Nulis)

Puisi | Kubiarkan Luka Menjemput Senja

Diperbarui: 8 Agustus 2019   20:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Illustrated by pixabay.com

berdua, kita merajut benang-benang rindu, menjadi selendang kenangan di hamparan bahu waktu. ketika aku sibuk menaklukkan batasan mampu, kau menyibak pilu agar menjauh dari sketsa ragu.

bersama, kita merepih duri-duri yang menghalangi titian janji. mengikat erat rasa menjadi prasasti. saat aku bergelut peluh membingkai makna kata, tanpa keluh kau teguh merengkuh asa.

acapkali, kita terjebak pada rumitnya pertikaian cara, dan himpunan resah menjanjikan luka. ketika bulir bening matamu meracik muara, kubiarkan hening menggamit kata-kata.

kala laju hari merenda lupa, kubiarkan luka menjemput senja.

Curup, 08.08.2019
zaldychan

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline