Lihat ke Halaman Asli

zaldy chan

TERVERIFIKASI

ASN (Apapun Sing penting Nulis)

Puisi | Menggamit Kenangan Pelipur Jera

Diperbarui: 3 Mei 2019   19:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

illustrated by. pixabay.com

dahan akasia tertekuk rapuh, tak kuasa mencegah dedaunan luluh. tak lagi ada getaran  luka terdalam. sayatan luka milikmu pun bersatu dengan alam. hanya getir kata lupa terbenam dalam. pun kepada alam, kau belajar melupakan lupa yang terpendam diam.

seperti luruh ranting tercerabut pasrah dihempas genangan lara. kau tertatih menggamit kenangan pelipur jera. laksana gerimis tertahan tapal batas jejak waktu. isak tangismu tersimpan lusuh di ruang bisu tak berpintu.

tak usah mengusik kata-kata, bila kau kembali terluka. tak perlu menjemput rasa, jika kau tersiksa. tak usai ukuran masa memaknai kata juga rasa, pun tak perlu kau tutupi luka dengan luka. kau hanya butuh secarik lupa.

Curup. 03.05.2019

zaldychan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline