Di mana-mana penampakan dengan bentuk dan suara yang menyeramkan, apakah itu halusinasi belaka atau memang demikian adanya?
Sebagian dari kita tentu pernah mengalami hal ini, ketika matahari mulai tenggelam dan cahaya mulai redup penampakan mulai eksis, suasana itu mulai hadir dalam hati dan pikiran bahwa kita akan didatangi oleh sosok yang bermacam rupa dan ragam suara memangil dan berbisik seolah dekat sekali dengan kita. hiiiii...seram.
Siapa yang pernah mengalami hal serupa, suatu ketika sedang enak melakukan sesuatu di ruangan tiba-tiba ada aroma wangi semerbak namun kita sadar bahwa tidak ada orang lain selain kita di dalam rumah tersebut.
Ingin lari tetapi tidak tahu mau kemana karena sudah malam dan takut mengganggu tetangga, akhirnya masuk ke kamar dan mendekam di kamar dengan berbagai kecamuk pikiran yang tidak menentu. Mencoba untuk berdamai dengan diri dan menyertakan logika tetapi gagal...naaah!
Bagi para empath hal ini bukan hal yang mengerikan karena sudah terbiasa dengan hal semacam ini dalam kehidupannya terutama bagi para indigo atau pemilik indera ke enam.
Namun hal ini akan sangat menakutkan bagi para individu yang tidak mengetahui tentang paket dirinya sendiri. Ada apa dengan dirinya, siapa yang ia lihat tersebut, kenapa bisa melihat dan bagaimana agar ia tidak melihat lagi atau mengurangi rasa takutnya ketika hal itu kerap terjadi dalam kehidupannya?
Sensasi Mistis
Darah mempunyai jaringan dengan nama, sirkulasi darah dan saraf mempunyai jaringan saraf maka energi juga mempunyai jaringannya sendiri yaitu meridian.
Manusia diberikan titik-titik meridian di bawah kulit oleh tuhan sebagai lalu lintas atau jalur energi yang keluar dan masuk ke dalam tubuh yang berasal dari alam semesta, ini persis seperti jalan yang memiliki hambatan, titik awal, akhir dan persimpangan serta jalan yang lancar. Titik meridian ini ada yang sensitif ada yang tidak.
Meridian yang lancar akan menciptakan keharmonisan di dalam tubuh, tubuh akan sehat dan nyaman. Meridian tidak terlihat oleh mata tidak seperti jaringan lainnya yang dapat dilihat seperti saraf dan jaringan lainnya.
Sensitifnya meridian tersebut terjadi karena beberapa faktor yaitu bawaan secara genetika, selalu tersiram dengan air wudhu, minum air putih yang cukup, tidur yang cukup, mengelola energi dari negatif ke positif sehingga mampu membersihkan jalan energi tersebut dengan cara-cara khusus dan lainnya.