Pendekatan teologis
Merupakan suatu kira yang normatif, dan subyektif terhadap agama. Dimasa sekarang perbedaan teologis yang terjadi yaitu dengan berbagai madzhab dan aliran teologis keagamaan. Mereka bersikap saling bermusuhan dan saling berbicara dari segi perbedaan masing-masing secara orogan. Jika kita memegang prinsip keadilan, kebersamaan, saling tolong menolong, dan saling mewujudkan kedamaian, maka kita akan damai.
Pendekatan filosofis
Menurut filsafat adalah berfikir secara dalam, universal, sistematik, dan radikal. Pada intinya filsafat itu upaya atau usaha untuk menjelaskan inti. Dan di dasari oleh hikmah. Dengan menggunakan pendekatan filosofis seseorang akan bisa memberi makna terhadap sesuatu yang di jumpainya.
Melalui pendekatan filosofis ini seseorang tidak akan terjebak dalam pengamalan agama yang bersifat formalistik yaitu mengamalkan agama dengan susah payah tapi tidak memiliki makna apa-apa. Maka kita juga harus pandai untuk memilih madzhab dan di lihat dari sisi perjuangan terdahulu, agar tidak terjadi kerugian. Dan tidak akan terjebak dalam mengamalkan agama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H