Lihat ke Halaman Asli

Zainal Tahir

Politisi

Status Perjalanan (21), Merangkai Asa di Keramaian Ataturk

Diperbarui: 4 Mei 2018   22:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siap-siap boarding di Ataturk Airport, menuju Jakarta -dokpri.

Saya akan mengakhiri Status Perjalanan ini di sini. Di sudut Starbucks Bandar Udara International Ataturk, Istanbul, Turki. Salah satu di antata 20 bandar udara teramai di dunia. Teramai karena lebih 60 juta penumpang setiap tahunnya menikmati fasilutas Ataturk Airport.

Setelah 21 hari berkeliling di kota-kota dunia yang ada di Eropa. Mulai dari Frankfurt, Basel, Interlaken, Paris, Brussell, Amsterdam, Berlin, wismar, Hamburg, Rostock, Wolfburg, Milan dan kota-kota kecil lainnya.

Istanbul hanya transit sekitar 14 jam. Waktu yang sebenarnya cukup lama untuk hanya sekadar menunggu penerbangan lanjutan. Bisa city tour di kota yang dulu terkenal dengan nama Konstantinopel.

Untungnya pihak Maskapai Penerbangan Turkish Airlines memberikan pelayanan city tour yang menghabiskan waktu sekitat 6 jam, dari sore hingga malam hari. Mengunjungi berbagai obyek hingga dinner ala Istanbul.

Sejak menginjakkankan kaki di Ataturk Airport, Sabtu siang, 13 Januri 2018, hingga larut malam, bandara terbesar di Turki ini tak pernah sepi. Semakin malam semakin ramai orang berseliweran. Degup nafas bandara ini seperti tak ada jeda selama 24 jam.

Kami menghabiskan waktu, menunggu penerbangan Turkish Airlines ke Jakarta pukul 02.30 dinihari. Tak ada lagi nafsu untuk shopping, walau hanya sekadar beli souvenir. Padahal gerai dan toko beraneka macam masih tetap buka di dalam Bandara Ataturk.

24 jam Ataturk Airport sibuk -dokpri.

Episode perjalanan demi perjalanan begitu menyisakan banyak kesan. Kesan yang senantiasa melekat di kepala, lalu kutorehkan dalam tulisan-tulisan ringan, singkat dan simpel.

Ada satu hal yang ingin saya ungkapkan setelah menikmati liburan panjang kali ini. Bahwa trip berikutmya, mungkin di akhir tahun ini, atau paling mantap pertengahan tahun depan, yang bertepatan dengan musim panas, saya akan mengajak lagi istri dan anak saya trip keliling Eropa.

Dan, kami akan memulainya dari Ataturk, Istanbul. Rutenya, negara-negara Eropa Timur. 

Banyak orang bilang, bahwa puncak kepuasan itu adalah disaat ketika kita sudah bisa menikmati hasil jerih payah kita dalam bekerja, dengan liburan ke manca negara beserta keluarga.

Dari sini, di keramaian Ataturk, mulai kurangkai asa yang mulai membelai-belai.

Sampai jumpa di trip berikutnya. Mulai dari sini, Ataturk Airport.

ZT-Ataturk Airport, 13 Januari 2018.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline