Lihat ke Halaman Asli

Zainal Tahir

Politisi

Dalam Sebotol Nutella

Diperbarui: 25 Februari 2018   16:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Memandangmu bertubi-tubi, seperti aku telah menggenggam dunia
Mencintaimu bertalu-talu, ibarat hatiku berada dalam telaga susu di nirwana

Mohon, janganlah engkau menatap sekerat roti di hadapanmu!
Sebab, kutakut itu hanyalah sekali kunyah
Sedangkan kuingin ada kunyahan berikutnya, dan berikutnya lagi.

Kuharap, wahai kekasih...
Alihkanlah perhatian engkau ke botol itu!
Di situ, ada rasa manis.
Semanis hatimu yang sudah sekian lama meringkuk di ruang hatiku
Laksana dalam sebotol Nutella yang tertutup rapat
Yang tak mungkin keluar lagi.
Tak akan

ZT - IC 967 to Interlaken, 26 Desember 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline