Lihat ke Halaman Asli

Dunia Pendidikan Harus Mengubah Pola Pendidikan untuk Hadapi Era Society 5.0

Diperbarui: 25 Agustus 2022   05:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dunia pendidikan saat ini menghadapi tantangan yang cukup kompleks dengan kondisi dunia yang berubah cepat serta penuh ketidakpastian. Oleh karena itu, dunia pendidikan diminta untuk merombak cara pendidikan saat ini dari pola pendidikan industri 3.0 dengan kompetensi yang sudah berkembang tetapi lebih berkembang lagi apabila menggunakan pola pendidikan society 5.0

Nizam memaparkan bahwa McKinsey menyatakan sekitar 23 juta pekerjaan diperkirakan akan terambil alih oleh robot/otomasi pada tahun 2030. Angka tersebut jauh lebih besar dibandingkan dengan jumlah lulusan yang dihasilkan oleh dunia pendidikan di Indonesia dalam jangka 10 tahun kedepan.

Setiap tahunnya hanya meluluskan 1,7-1,8 juta pelajar dan saat ini menjadi tantangan besar bagi dunia pendidikan di Indonesia untuk menyiapkan kompetensi suatu pekerjaan yang belum ada saat ini.

Ia menekankan dunia pendidikan untuk benar-benar mempersiapkan kompetensi para pelajar untuk menjadi pembelajar sejati-sepanjang hayat. Sebab, dunia cepat berubah sehingga tidak ada pilihan untuk selalu belajar, beradaptasi, serta berinovasi.

Di era revolusi industri 4.0 ini perlu melakukan berbagai  terobosan dan lompatan. Upaya tersebut harus terus dijaga agar sekolah siap membangun Indonesia menuju society 5.0 menghasilkan Indonesia maju, jaya, dan sejahtera.

Peran pengajar untuk keluar dari model pembelajaran yang sangat kaku menuju pembelajaran yang lebih dinamis dan fleskibel. Memungkinkan pelajarnya untuk belajar dari berbagai sumber. Berbagai sumber di dapatkan darimanapun seperti, laboratorium dan perpustakaan tetapi memberi kesempatan para pelajar untuk belajar di sekolah sesuai dengan kehidupan yang sesungguhnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline