Lihat ke Halaman Asli

Zahra Nurazizah

Universitas Pendidikan Indonesia

Potensi Objek Wisata Candi Cangkuang dan Kampung Pulo sebagai Pengembangan Ecomuseum di Kota Garut

Diperbarui: 23 Desember 2021   08:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Kota Dodol atau sebutan lain dari kota Garut ini, secara geografis memiliki letak yang tidak jauh dari kota Bandung. Garut menawarkan keindahan alam Priangan yang beragam, berbagai tempat wisata yang menarik dengan daya tarik alamnya dari gunung hingga pantai yang sungguh mengesankan bagi pengunjung yang sedang berwisata di kota ini. Tidak heran, jika pada era 20-an, kota Dodol ini dikenal sebagai Swiss van Java. Selain daya Tarik wisata alamnya, Garut juga terkenal dengan kekayaan produk budaya masyarakatnya. Dalam hal ini, dapat kita lihat dari inovasi-inovasi yang terus berkembang seperti Chokodot (coklat dodol) yang sedang hits saat ini.

            Salah satu tempat wisata yang menarik dan banyak dikunjungi di daerah Garut adalah Candi Cangkuang dan Kampung Pulo. Kedua objek wisata ini terletak diwilayah Cangkuang, Kecamatan Leles, Garut, Jawa Barat. Candi ini ditemukan oleh tim peneliti Harsoyo dan Uka Tjandrasasmita pada tahun 1966 dan merupakan satu-satunya peninggalan kerajaan hindu yang ditemukan di Tatar Sunda. Candi ini juga bersebelahan dengan makam Embah dalem Arief Muhammad, yaitu sebuah makam kuno pemuka agama islam yang merupakan leluhur di desa Cangkuang itu sendiri.

Dokpri

Tidak jauh dari Candi Cangkuang, terdapat sebuah kampung adat yang bernama Kampung Pulo, Kampung Adat ini merupakan kampung yang menandakan penyebaran agama islam di daerah Garut. Penduduk dari Kampung pulo ini merupakan keturunan dari almarhum mbah dalem Arief Muhammad, dimana hanya ada 7 bangunan dalam kampung tersebut, yang terdiri dari 6 rumah dan 1 mushola. Bangunna tersebut sampai saat ini tetap harus berjulah tujuh dan tidak boleh berkurang atau bertambah. dan saat ini hanya ada 6 kepala keluarga yang ada disana. Hal ini bertujuan untuk menjaga kelestarian tradisi adat di Kampung Pulo.

Dokpri

Tentunya dengan daya tarik, sejarah serta keadaan lingkungan yang unik, objek wisata Candi Cangkuan dan Kampung Pulo ini sangat berpotensi sebagai pengembangan E-comuseum di daerah Garut. Mungkin E-comuseum sendiri masih terdengar asing di telinga kita, secara sederhananya E-comuseum adalah museum yang memfokuskan kepada identitas suatu tempat, yang sebagian besar ditujukan kepada sebuah potensi wisata disuatu wilayah yang tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan dan pengembangan masyarakat lokal.

Menurut Ohara (1998), Ecomuseum adalah aktivitas ekologi yang bertujuan untuk mengembangkan sebuah kawasan menjadi sebuah museum yang hidup dimana dalam ecomuseum terdapat 3 unsur yaitu perservasi kebudayaan dalam sebuah wilayah, pengelolaan yang melibatkan masyarakat lokal, serta fungsi alam dan tradisi sebagai sebuah museum. Ketiga unsur ini harus seimbang dan saling terintegrasi.

Dengan adanya potensi objek wisata Candi Cangkuang dan Kmpung Pulo sebagai media E-comuseum ini diharapkan dapat melestarikan kebudayaan dan memperdayakan masyarakat kampung pulo sehingga terjadinya keberlanjutan dalam wisata budaya di daerah Garut. Dengan keberagaman potensi yang disajikan seperti kebudayaan, bangunan candi, adat istiadat, keberadaan makam tokoh ulama, dan juga museum tempat peninggalain sejarah Candi Cangkuang ini dapat menjadi daya tarik yang memikat hati para pengunjungnya.

Selain itu pemberdayaan dan pengelolaan objek wisata juga harus lebih diperhatikan, dimana masyarakat setempat dapat menjadi pelaku ekonomi yang menguntungkan dengan membuat kerajinan buah tangan sebagai cinderamata, selain itu akses pengunjung yang harus menggunakan rakit untuk dapat sampai ke tempat wisata tentunya menjadi pengalaman yang menarik dan  tidak akan terlupakan bagi wisatawan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline