Lihat ke Halaman Asli

Pelangi

Diperbarui: 24 Juni 2015   05:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

pelangi melengkung indah,

menyinari langit,

menemani awan,

setelah tangisnya terhenti

pelangi selalu setia muncul

akibat pembiasan air,

akibat kasihnya pada alam.

pelangi..

bagaimana aku?

aku ingin disinari warnamu,

layaknya langit yang menangis.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline