Lihat ke Halaman Asli

Sekali Merdeka Tetap merdeka Vs Sekali Merdeka, Merdeka Sekali

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik



Peristiwa menggelitik menjelang HUT Kemerdekaan RI yang ke-66,, sehingga paling tidak harus ku-share ke teman-teman (sambil mempertanyakan,,,”masihkah??”)..

Hahaha,,,,sblmnya tadi dini hari saat sahur,,,gak tahu Ustad dari mana yang memberi wejangan di radio mengenai Makna Kemerdekaan di Bulan Ramadhan ini....dengan sedikit nyontek dari kata-katanya..”DAHULU PARA PEJUANG KITA BERJUANG MATI-MATIAN DEMI TANAH AIRNYA,,MESKI HANYA MENGGUNAKAN BAMBU RUNCING,,DAN SETELAH MERDEKA..APA YANG MEREKA LAKUKAN?? MEREKA LANGSUNG SUJUD,BERSYUKUR DAN BERSORAK DENGAN SANGAT LANTANG..SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA”.

Tapi pertanyaannya sekarang apa teriakan-teriakan Beliau SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA,,masih utuh dengan makna aslinya?? Saya berpikir kebanyakan dari anak cucu para pejuang (kite2 ini maksud saya)malah meneriakkan SEKALI MERDEKA, MERDEKA SEKALI...

Kenapa tidak, kebanyakan dari kita memaknai kemerdekaan dengan kata BEBAS,,padahal KEMERDEKAAN (ini menurut saya pribadi, dan mgkn sebagian orang yg setuju ma saya)..KEMERDEKAAN adalah BEBAS tapi TIDAK TANPA BATAS...

Mau lihat buktinya Merdeka Sekali...???

Lihat deh di desa dan kota tak terkecuali,,,nyanyi di panggung sambil telanjang dengan alasan kita kan sudah merdeka,,ini hak saya..dan ini murni adalah seni ....(ini yg saya sebut Merdeka tapi Gila)

Lihat pula di kalangan aparat pemerintah mulai dari atas sampai bawah,,bawah sampai atas tak terkecuali,,,rampok sana rampok sini....uang rakyat lagi...(kl ini saya sebutnya Merdeka tapi Rakus)

Dan banyak lagi kejadian-kejadian aneh bin lucu bin menjengkelkan dan kita tahu kalau ini diharamkan oleh agama tapi tetap saja dilakukan,,,dengan satu alasan yang sama KITA KAN SUDAH MERDEKA....???Heran ;’(

Seandainya para pejuang dibangunkan oleh Tuhan dan diberi kesempatan untuk melihat para penerusnya,,,saya yakin mereka akan sedikit kecewa dengan kita....Mereka pasti akan mengambil Bambu Runcing andalan mereka. Dan memukul Pantat-Pantat anak cucunya yang menyalahgunakan KEMERDEKAAN yang mereka perjuangkan sambil berkata “ Nakal,,,Nakal,,,,Nakal”...hehehe ( Just Imagination,,tp seandainya terjadi pasti lucu)...

Ada pepatah yang mengatakan Hubbul Wathan minal Iimaan...Cinta Negeri adalah sebagian daripada Iman....makanya diharapkan

Cintai negeri ini dengan tetap mengedepankan Akal daripada Nafsu

Cintai negeri ini dengan tetap memanusiakan manusia

Cintai negeri ini dengan tidak merampok satu sama lain

Cintai negeri ini dengan melakukan kebaikan menurut agama dan kita sendiri

Jadi paling tidak ketika Pejuang kita Lihat (msh dgn imaginasiku)..Beliau gak akan marah malah bangga karena kita tidak menyia-nyiakan perjuangan mereka....ini yang saya sebut dengan SEKALI MERDEKA TETAP MERDEKA,,,bukan,,,SEKALI MERDEKA, MERDEKA SEKALI.....

MERDEKAAAAAAAAAAAA.. J

Tklr,,17/08/2011

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline