Lihat ke Halaman Asli

Yusup Febrian

Mahasiswa Ilmu Hukum UIN Walisongo Semarang

Peringati Hari Anak Nasional: Mahasiswa KKN Posko 16 UIN Walisongo Semarang Sosialisasikan Cegah Bullying dan Permainan Emosi di SDN 3 Sukorejo

Diperbarui: 27 Juli 2024   08:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Mahasiswa KKN Posko 16 UIN Walisongo Semarang

Semarang,  25 Juli 2024 -- Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Posko 16 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang mengadakan sosialisasi tentang pencegahan bullying dan permainan emosi di SDN 3 Sukorejo. Kegiatan yang berlangsung meriah ini diikuti oleh seluruh siswa dan dewan guru dengan penuh antusias.

Pentingnya menjaga kesehatan mental anak-anak menjadi salah satu fokus utama dalam kegiatan ini. Mahasiswa KKN Posko 16 berkolaborasi dengan para guru untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang dampak negatif bullying serta bagaimana cara mencegahnya. Dalam sosialisasi ini, para siswa diajak untuk mengerti bahwa bullying bukan hanya tindakan fisik, tetapi juga bisa berupa kata-kata yang menyakiti perasaan.

Salah satu mahasiswa KKN, Nisa, menjelaskan, "Kami ingin anak-anak di SDN 3 Sukorejo memahami bahwa setiap individu memiliki hak untuk merasa aman dan dihargai. Melalui kegiatan ini, kami berharap mereka bisa mengenali tanda-tanda bullying dan tahu bagaimana cara melaporkannya."

Selain sosialisasi tentang bullying, kegiatan ini juga diisi dengan permainan emosi yang bertujuan untuk mengajarkan anak-anak bagaimana mengenali dan mengelola emosi mereka. Permainan ini dirancang untuk membantu siswa memahami perasaan mereka sendiri dan perasaan orang lain, serta membangun empati di antara mereka.

Dokumentasi Mahasiswa KKN Posko 16 UIN Walisongo Semarang

"Permainan emosi ini sangat menyenangkan dan mendidik. Kami jadi lebih tahu bagaimana cara mengungkapkan perasaan dengan baik dan tidak menyakiti teman-teman," kata Dafa, salah satu siswa kelas 5 di SDN 3 Sukorejo.

Kepala Sekolah SDN 3 Sukorejo,  Bapak Abidin, mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang. "Kegiatan seperti ini sangat penting untuk mendidik anak-anak tentang pentingnya saling menghargai dan menjaga perasaan teman. Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKN yang telah berkontribusi dalam pendidikan karakter siswa kami."

Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan peran siswa melalui diskusi kelompok yang diadakan setelah sosialisasi. Siswa diberikan panduan tentang cara mendeteksi tanda-tanda anak yang menjadi korban bullying serta langkah-langkah yang bisa diambil untuk mendukung mereka.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para siswa di SDN 3 Sukorejo dapat menjadi lebih sadar akan pentingnya menghargai perasaan teman dan menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi semua pihak. Mahasiswa KKN Posko 16 UIN Walisongo Semarang berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat melalui berbagai program edukatif dan sosial.

Hari Anak Nasional menjadi momentum yang tepat untuk mengingatkan semua pihak tentang pentingnya menjaga hak dan kesejahteraan anak. Melalui sosialisasi ini, diharapkan generasi muda Indonesia dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih peduli, empati, dan bertanggung jawab.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline