Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Dugong

Diperbarui: 24 Juni 2023   22:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

www.pixabay.com

Gemulai pinggulmu menyibak lamun segar
Pasir-pasir pantai dangkal berhambur sambut dugong lapar
Dugong menyusur pantai menikmati lamun diantara karang kekar
Purnama setia menemanimu hingga hilang lapar
Tarian ekormu yang gemulai timbulkan riak liar
Entah sampai kapan siripmu mengepak, sebab lamun makin sukar
Tak banyak kawanmu sebab diburu demi kenyangkan manusia lapar
Hai laut jangan seret si dugong sampai terdampar
Hai lamun tumbuhlah subur, dugong sedang lapar
Hai manusia hentikan nafsumu, jaga dugong tetap lestari di alam liar




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline