Lihat ke Halaman Asli

[Humor] Kamar Jadi Gelap

Diperbarui: 25 Juni 2015   03:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Amin, salah satu pasien Rumah Sakit Jiwa Sumber Sehat masuk ke ruang dokter dengan nafas yang masih ngos-ngosan.

“Pak Dokter  . …, pak Dokter .., gawat Pak!”

“Gawat kenapa Min? Ngomong yang jelas biar saya tahu maksud kamu.”

“Gawat Pak Dokter. Herman teman sekamar saya lagi gila kumatnya Pak Dokter. Tolongin dia Pak Dokter ..” kata Amin memohon.

Biar terlihat simpatik, Dokter lalu mengajak Amin untuk melihat keadaan Herman menuju ke kamarnya.

Begitu sampai kamar, terlihat Herman sedang jongkok di atas meja dengan mata memandang tajam ke depan. Dengan perlahan, Dokter mencoba bertanya.

“Herman.., apa yang sedang kamu lakukan?”

Herman seperti membatu tak bergeming, seolah-oleh tidak mendengar pertanyaan Dokter. Sekali lagi Dokter bertanya dengan agak mengeraskan suaranya.

“Herman .., kalau boleh tahu ada masalah apa, biar saya dapat membantu?”

Tetap saja Herman tak bergerak sedikitpun. Merasa penasaran, Dokter lalu bertanya kepada Amin.

“Amin .., gimana tadi kejadiannya?”

“Sebelumnya tadi Herman bilang sama saya, katanya mau menjadi lampu dan selanjutnya naik ke atas meja Dokter,” jelas Amin.

Mendengar penjelasan Amin, Dokter tersenyum dan kembali matanya tertuju kepada Herman.

“Herman .., sekarang juga kamu harus turun dan menjadi manusia kembali,” pinta Dokter dengan suara lirih.

Melihat Herman tak memberi respon, Dokter berkata dengan suara lebih keras lagi.

“Herman ..!! Saya hitung 3 kali, kamu mau turun apa saya paksa untuk turun!”

“Pak Dokter …, Herman jangan disuruh turun Pak Dokter,” sela Amin sambil kedua tangannya didekatkan ke mukanya seperti orang memohon.

“Lho .., kamu ini gimana sih. Tadi bilang supaya saya menolong Herman, kok sekarang malah bilang kalau jangan disuruh turun?” tanya Dokter penuh keheranan.

Sambil tersenyum, Amin menjawab santai.

“Nanti kalau Herman turun dari meja, kamar saya jadi gelap dong Pak Dokter ……




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline