FOR5, AJANG KREATIF UNTUK SELURUH PELAJAR DI INDONESIA !

Jakarta Selatan - Forum Pelajar Indonesia ke-5 atau yang kerap didengar dengan kata FOR5 telah selesai digelar pada 18-22 Desember silam. 250 pelajar terbaik se-Indonesia beruntung mengikuti forum dengan skala nasional ini melalui sleksi via online. Acara yang diprakarsai oleh ISYF (Indonesia Student and Youth Forum) merupakan agenda tahunan yang sudah ada sejak tahun 2009. “Untuk tahun ke-5 Forum Pelajar Kali ini, kami mengunggah dengan tema AYO KERATIF DEMI INDONESIA,” ujar Fajar Kurniawan (President ISYF). Berbagai rangkaian acara menarik telah mereka ikuti selama FOR5 berlangsung. Workshop, meet the leaders, meet the CEO, youth in action, nonton bareng, gala dinner, cultural perfomace, forum group discussion, dan masih banyak lagi.

Selain berkesempatan bertemu dengan tokoh-tokoh Indonesia, CEO dari perusaahan ternama. Kesempatan yang langka juga didapatkan oleh para peserta yakni mendapatkan my finance coach dari Allianz pada 19 Desember tahun lalu yang bertempat di Allianz Tower. Seperti yang kita ketahui Allianz merupakan perusahaan asuransi ternama di Indonesia. 250 peserta terbagi menjadi beberapa kelompok untuk mendapatkan bimbingan mengenai saving atau menabung. Hal ini penting bagi para generasi muda Indonesia, karena dengan menabung kita dapat berinvestasi entah untuk diri sendiri maupun untuk orang lain yang kemudian akan berguna di masa mendatang. Merka juga mendapatkan pelatihan dari PT.Coca-cola Amatil Indonesia serta PT.Microsoft Indonesia sebagai perusahaan yang tak kalah besar dan ternama di Indonesia. @america yang terletak di Passific Place juga tidak lupa dikunjungi oleh peserta FOR5 kali ini. Dengan tema “I Want To Be Diplomate” bersama dengan perwakilan Duta Besar Amerika untuk Indonesia. Mereka saling berbagi pengalaman mengenai dunia diplomasi. Di akhiri dengan talkshow yang dipandu oleh Kak.Rossa mengenai bagai mana cara mendapatkan beasiswa ke Amerika rupanya tak menyurutkan semangat peserta. Dengan antusiasme yang tinggi sebagian besar dari mereka menginginkan untuk mendapatkan beasiswa kuliah di Amerika. Selain itu peserta FOR5 berkesempatan berkunjung ke Jamsostek yang kini telah berganti nama menjadi BPJS Ketenagakerjaan. Di lembaga baru inilah peserta FOR5 mendapatkan pengentahuan baru tentang latar belakang bergantinya Jamsostek dan juga fungsi yang dimiliki oleh BPJS Ketenagakerjaan sebagai lembaga baru di Indonesia yang telah resmi berganti nama 1 Januari silam. “Dengan adanya BPJS Ketenagakerjaan, diharapkan seluruh tenaga kerja formal maupun informal masing-masing terdaftar sebagai anggota dari BPJS Ketenagakerjaan untuk meningkatkan produktifitas kerja,” tutur Yusrina siswa SMAN 4 Magelang saat ditanyai mengenai harapan dengan adanya lembaga baru yakni BPJS Ketenagakerjaan.

Selain kunjungan tersebut peserta FOR5 juga melakukan dialog interaktif bersama CEO dari Microsoft Indonesia, Jenderal TNI Purn. Luhut Binsar Pandjaitan, Bpk. Syarief Hasan (Menteri Koperasi dan UKM RI), Hary Waluyo (Sekjen Ekonomi Kreatif Kemenparekraf RI), Bpk.Aburizal Bhakrie dan masih banyak lagi tokoh-tokoh bangsa ini yang berkesempatan untuk berdialog dengan pelajar terbaik se-Indonesia yang tergabung dalam FOR5 selama 5 hari berturut-turut. Dialog yang dilakukan di berbagai tempat ini mendapatkan antusiasme peserta FOR5 terbukti dengan jumlah lebih dari 50 penanya saat sesi pertanyaan dibuka saat berdialog dengan masing-masing tokoh. Serta peserta tersebut berkesempatan untuk senam bersama dengan Dahlan Iskhan (Menteri BUMN RI) di lapangan Monas (Monumen Nasional) pada pekan ketiga bulan Desember silam.

Disamping berdialog dengan tokoh, pelatihan, talkshow tersebut peserta FOR5 juga di ajak untuk mengenal transportasi publik di Jakarta yaitu busway pada 22 Desember 2013 dengan rute Ragunan-HI kemudian dilanjutkan dari HI-Blok M. Diharapkan dengan pengenalan transportasi publik ini makin banyak pelajar maupun masyarakat Indonesia yang memanfaatkannya. Sesuai dengan talkshow yang diadakan dengan Ketua Global Road Safety Partnersip (GRSP), Iskandar Abubakar membahas mengenai “Indonesia Safety Road” dengan tema “Pencanangan Gerakan Pelajar Pelopor Keselamatan di Jalan Raya” untuk mengurangi angka korban kecelakaan lalu lintas dengan golongan usia remaja.

Acara nonton bareng alias nobar juga tidak dilewatkan begitu saja, 21 Desember 2013 menjadi momen istimewa bagi seluruh peserta. Pasalnya mereka diberikan kesempatan untuk nonton bersama film Soekarno di cinema 21 blok M plaza bersama sutradara film tersebut yaitu Hanung Bramantyo. Seusai nonton bareng, banyak peserta yang merasa jiwa nasionalisme mereka dibakar oleh film tersebut sehingga film ini juga termasuk menjadi rekomendasi yang patut ditonton oleh teman sebaya mereka.

Acara yang berlangsung selama 5 hari ini ditutup dengan pentas budaya nasional dari masing-masing provinsi yang diadakan di Blok M Plaza. Dengan tema “I Love NKRI, United in Diversity” menyuguhkan kita semua pementasan keanekaragaman budaya Indonesia. Berbagai kesenian daerah saat penutupan FOR5 yang juga turut diramaikan oleh vocal group FISIP UI berhasil memikat perhatian pengunjung Blok M Plaza pada Minggu 22 Desember lalu. Antusiasme warga terlihat ketika pementasan seni berlangsung dan juga ketika talkshow di hari terakhir FOR5 tersebut. Sebelum FOR5 resmi di tutup diumumkan Duta Pelajar Terbaik salah satunya Chita A Hasna siswi asal SMA Taruna Nusantara delegasi Jawa Tengah sebagai duta pelajar terbaik Pulau Jawa. “Saya tidak menduga akan menjadi duta pelajar terbaik pulau jawa, semoga dengan terpilihnya saya ini kedepannya saya dapat terus bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Chita yang ditemui usai penutupan FOR5 silam.

“Sepulang dari Forum Pelajar Indonesia ke-5 ini para pelajar terpilih memiliki tanggungan untuk menyelesaikan progam mereka yang telah di bahas saat sesi forum group discussion,” ungkap Fajar Kurniawan selaku president ISYF (Indoensia Student and Youth Forum). Isu yang dianggkat tahun ini yaitu Merah Putih Gaya Gue (MPGG) dimana progam tersebut merupakan aksi pelajar Indonesia, sekecil apapun itu, se-simple apapun aksi sebagai wujud nyata kontribusi pelajar Indonesia untuk kemajuan bangsa ini. “Untuk provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur dan DIY kita gabung menjadi satu karena letak ketiga provinsi tersebut simetris dengan tujuan mempermudah kerja mereka saat melakukan kegiatan khas dari ketiga provinsi ini,” ujar Yute volunteer FOR5.

Namun, pada Agustus mendatang seluruh delegasi Forum Pelajar Indonesia serentak akan mengadakan “Sejuta Koin Pelajar” untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Diharapkan makin banyak generasi muda yang peduli terhadap bagsa ini dan semakin banyak pelajar maupun masyarakat Indonesia yang kreatif untuk tetap konsisten berkontribusi demi kemajuan bangsa ini sesuai dengan tema yang diusung FOR tahun 2013 lalu. Di tahun ini bersiaplah pelajar Indonesia untuk mengikuti Forum Pelajar Indonesia ke-6, pendaftarannya akan dimulai pada awal Maret mendatang. Untuk info lebih lanjut mengenai Forum Pelajar Indonesia, bisa mengakses website resmi milik ISYF yakni isyf.or.id dan jejaring sosial twitter @ISYF_INA via facebook di group terbuka Forum Pelajar Indonesia.

[caption id="attachment_315046" align="aligncenter" width="1024" caption="Forum Pelajar Indonesia ke 5"][/caption]

Penulis : Yusrina Luthfi Hanifah (SMAN 4 Magelang)