Lihat ke Halaman Asli

Penjualan Kemiskinan Oleh Media Indonesia

Diperbarui: 17 Juni 2015   21:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semua negara sudah mengetahui bahwa Indonesia adalah merupakan negara yang masih berkembang, belum memenuhi standart untuk menjadi dan mendapat julukan sebagai negara maju. hal ini berkaca pada penduduknya yang mayoritas masih miskin dan para wakil rakyat yang menyerobot uang rakyatlah yang semakin memperparah keadaan Negara Indonesia. bagaimana tidak, kami rakyat yang telah bersusah payah menyisihkan rupiah demi rupiah untuk membayar pajak tapi hasilnya apa? uang hilang alias dikorupsi oleh para wakil rakyat sendiri, puan dan tuan sebenarnya wakil rakyat atau perampok yang hanya berkedok wakil rakyat ?

Coba perhatikan nasib korban lapindo, rakyat miskin yang semakin merajalela, rakyat yang terkena busung lapar... parahnya lagi sekarang kemiskinan malah menjadi peluang bagi pemilik media untuk memamerkan kemiskinan Indonesia, terbukti dengan adanya acara atau program-program yang khusus menayangkan bagaimana susahnya menjalani hidup ini. Tak usah kalian menambah beban para rakyat tidak mampu, karena beban yang mereka pikul pun sudah berat.

Saya sendiri terkadang heran, orang miskin kok malah dipamerin kan ya kasian, kalau toh mau niat bantu ya sudah bantu saja, tidak perlu berkoar-koar dan mengaku dari stasiun televisi yang mana lagi. ya mungkin kalian para sutradara dan pejabat belum pernah ngerasain hidup serba kekurangan kali ya, jadi melakukan apa saja seenak jidat kalin, coba kalian yang diperlakukan seperti itu ?

Banyak kok dari Negara Indonesia yang harus ditonjolkan kecuali rakyat miskinya, semisal pariwisatanya, nah kalau seperti itu kan malah bisa lebih bernmanfaat dan meningkatkan defisit negara lalu uangnya buat bantu rakyat yang sekiranya kurang mampu. so thing smart.....

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline