Lihat ke Halaman Asli

yusfi siti zahroh

Ibu rumah tangga

Selembar 20.000

Diperbarui: 19 September 2022   18:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Kala itu kita hanya ada uang 20.000 di dompet

Ku berfikir keras bagaimana caranya supaya Aku dan suami bisa makan hari itu 

Alhamdulillah uang itu cukup untuk beli beras 1kilo yg paling murah harga 8.000 kala itu, kemudian aku juga beli mie instan yang duo dan telor seper4 

Alhamdulillah masih kembali 500 bisa buat kerupuk 1plastik

Nikmat sekali makan kala itu, sepiring berdua bersama suami 

Nasi putih anget, mie instan ngambil secukupnya lalu telor ceplok 1buat berdua dan harus bisa sehari makan dengan lauk itu 

Tapi entah kami tak memikirkan besok kami makan apa yang penting hari ini kita bisa makan 

Pukul 12 siang ada orang ketuk pintu kontrakan kami 

Ku buka pintu itu ternyata ada saudara yang datang 

Beliau membawa nasi kotak 2 dari kantornya, dan ngasih kami amplop katanya beliau habis dapat rejeki di kantornya 

Lalu beliau balik ke kantor lagi setelah memberi nasi kotak tadi 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline