Lihat ke Halaman Asli

Yus Afiati

Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Agustus Berlalu Cintamu Pun Berlalu

Diperbarui: 2 September 2023   13:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: Dokpri Yusfi 

Agustus Berlalu Cintamu Pun Berlalu

Pesanku terkirm di bilah mediamu  Lambat semakin lambat kau buka      Lewat jendela saja karena tak perlu            Tiada lagi emoji senyum apalagi tawa

Pesanku kau biarkan basi dalam jemu  Terlalu lama kau timbun hingga merana  Membusuk bersama mahalnya sang waktu  Meski sebelah mata pun tak sudi membaca

 Keluh dan tangis tak meluluhkan bisu         Aku menghiba duhai sang maha sempurna   Puluhan doaku tertuang di cawan rindu     Berdiam diri di balik bimbang merapuh raga

Ada satu balasan okelah kalau begitu  Bawalah dan simpan rindumu selamanya  Jangan pernah singgah lagi di depan pintu  Kembalilah kau menuju singgasana tercinta

Agustus bersama warna-warni berseru  Hentikanlah, katamu ini sangat berbahaya  Usahlah lagi kangen-kangen, oke ucapmu  Perjuangan kita lanjutkan meskipun terluka

Semakin menua tersadar buruk perilaku      Di atas semua pedih ada secercah asa  Tekunilah kitab suci pedoman Tuhanmu      Usailah hubungan yang merugikan hidupmu

Ikhlaskan Agustus dan cinta masa lalu  Takkan tertukar pengganti bahagia  Sepanjang imanmu terjaga selalu        Dengan ilmu sukses kan nyata

Purwokerto, 1 September 2023

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline