Lihat ke Halaman Asli

Yus Afiati

Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Sejauh Kaki Melangkah

Diperbarui: 17 November 2022   14:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: Medcom.id

Sejauh Kaki Melangkah

Apakah kau masih mengingatku
Setelah ribuan kali langkah berlalu
Sejauh kaki melangkah bersamamu
Baru terasa betapa lelah kakiku

Nyeri sendi berbaur gerak kaku
Mudah lelah badan terasa ngilu
Tulang berderit bagai suara pintu
Seakan memohon perhatikan diriku

Bila malam menghampiriku
Menyelubungi kesendirianku
Berpesan rehatlah sisihkan waktu
Sepanjang kaki menyusuri jalan berliku

Rasa tak adil diri ini berlaku
Tak hiraukan peringatanmu
Hati-hati usah terburu-buru
Sejenak tidur redupkan lampu

Sejauh kaki berhidmat untukmu
Berilah haknya untuk tenaga baru
Membuang penat menepiskan lesu
Naik turun landai tetaplah taati rambu

Tegaknya badan anggun terpadu
Ditopang jiwa tunduk tawadhu
Masa muda beranjak darimu
Kian banyak amal baikmu

Depok, 17 November 2022
-----yusafiati------

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline