Lihat ke Halaman Asli

Yus Afiati

Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Langkah Setapak Penjelajah

Diperbarui: 28 September 2022   23:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: Dokpri 

Langkah Setapak Penjelajah

Langkah setapak penjelajah dilalui
Diusung dipikul saling perhatian
Apalah dayaku baru menemui
Lingkar literasi persahabatan

Akhirnya sepuluh ribu angka terlampaui
Terbentang lima kali langkah ke depan
Tak terbayangkan besar hatiku akui
Ribuan aksara kian berpadu padan

Curahan rasa indah tak niat menggurui
Wahai para penjelajah nan berpengalaman
Bukan tak sengaja tapi Allah mengetahui
Aku bukanlah seorang pujangga pujaan

Bait demi bait dalam judul terbarui
Menuang asa imajinasi keindahan
Saat lidah tak fasih membumbui
Prosesi menuju perubahan

Langkah setapak penjelajah tidak terbui
Lepaskan dari jeruji penjara kebebasan
Tak ada larangan saling mendahului
Terhimpun nikmat kebersamaan

Adakah puisi cintaku direstui
Bergunakah puisi kepedulian
Inspirasi tak mengelabui
Terlahir dari ketulusan

Sepuluh ribu limapuluh ribu tak menghantui
Tak sakit hati bila tak di balas kunjungan
Membaca menulis hobi positif disetujui
Ringan berjalan seakan tanpa beban

Depok, 28 September 2022
-----yusafiati------

Puji syukur ke hadirat Allah SWT dan terimakasih untuk semua kompasianer yang baik hati atas dukungannya meski beda angkatan beda kategori postingan. Memasuki penjelajah di Kompasiana di akhir September 2022. Subhanallah tabarokallah




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline