Lihat ke Halaman Asli

Yus Afiati

Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Salahkah Tak Ikut Lomba

Diperbarui: 17 Agustus 2022   11:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: Wolipop detikcom (inspirasi lomba 17 Agustus)

Salahkah Tak Ikut Lomba

usia kemerdekaan telah dialami
tujuh puluh tujuh tahun memaknai

iptek maju mudahkan arus informasi
jaman serba instan serba cepat tersaji
saat tiba perayaan HUT RI
dulu sangatlah dinanti
bahagia muda mudi
saat bisa unjuk diri
buat yang jago lari
sispa yang bernyali
yang suka menyanyi
yang hobbi gerak tari
suka memanjat  tinggi
ada yang gemar berpuisi
bermain drama atau komedi
sayup-sayup ada juga mengaji
semua terwakili di ajang kompetisi

tumbuh pemenang baru silih berganti
setelah sungguh-sungguh menguji diri
merah putih warna indah mendominasi

kerlap kerlip lampu hias berwarna warni
kumpul di lapangan desa memperingati
tibalah puncak acara panggung resepsi

tak semua ikut kemeriahan lomba di hari ini
tak ikut lomba bukan tanda tak cinta negeri

tak jadi peserta tak mengurangi rasa peduli
masih ada tanda puji syukur ke hadirat ilahi

makna gembira hari ini bisa tuk silaturahmi
bersama keluarga tetangga sanak famili

mental juara dilatih anak muda negeri
sikap berani percaya pada jati diri

tak masalah tak ikut lomba di HUT RI
kita masih bisa turut berpartisipasi

bantu bagian konsumsi dokumentasi
berdonasi atau penonton yang sejati

tak berkisah sedih pilu meratapi
bersikap kritis tak mudah frustasi

tapi semangat juang menginspirasi
daya kreatif pemuda mencari solusi

dirgahayu republik Indonesia ke 77 merdeka
semakin beriman bertaqwa adil sejahtera

tercipta hidup rukun damai adil makmur
baldatun thoyyibatun warobbun ghofur

Depok,17 Agustus 2022
-------




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline