Ku Butuh Kendaraan
ke manapun ku pergi
kau kan menyertai
setia sampai mati
tak berdaya lagi
masih tegak kuat mengayomi
kau penopang elok jasmani
tak masalah pendek tinggi
itu cerminan percaya diri
sesempit jalan kau turut lalui
terik mentarii kan kulindungi
temani ku menjelajah bumi
lelah memintamu berhenti
engkau merajuk terus ingin mengikuti
saat kusentuh dirimu aduh duh nyeri
kau ingin dielus dimanja ku dibaluri
membisiki kapan kendaraan kubeli
kubutuh kendaraan siap melayani
agar lelahmu tak lagi sendiri
banyak jasamu wahai kaki
hingga ke tempat pribadi
kubutuh kendaraan baru lagi
siap sedia syiar kalam ilahi
semoga Allah memberi
puji syukur tiada henti
Depok, 18 Juli 2022
--**--**--
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H