Lihat ke Halaman Asli

Yus Afiati

Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Rinduku Tercekal

Diperbarui: 26 Maret 2022   02:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: istockphoto.com

Rinduku Tercekal

Kian terpendam
Selaksa rindu terbenam
Cita cinta termuram

Langit terhitam
Kawanan awan siap menghujam
Cerita indah tersuram

Tiada lagi janji dan penantian
Terhapus sudah pertemanan
Tanpa getar tanpa dering panggilan

Ke mana pun melangkah terpatahkan
Terhijab tersamar di redup pandangan
Seindah salam kutitipkan sia-sia kesepian

Rinduku tercekal tak berdaya
Mengubur hasrat nisbi upaya
Aku pasrah telah tertutup alam maya

Tiada lagi gelisah telah usai prasetya
Sungguh pun aku tetap percaya
Tak menjadi takdirku takkan menimpanya

Depok, 25 Maret 2022
........................................

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline