Lihat ke Halaman Asli

Yus Afiati

Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Aku Bebaskan Dirimu

Diperbarui: 17 Maret 2022   00:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi dari Pixabay

Aku Bebaskan Dirimu

Setelah lelah menahan beban
Tersayat tergurat kulit terluka
Gigi gerigi geram gemertak

Rasa terputus urat leher berteriak
Sudahlah terserah dirimu bersikap
Mengira bijak dirimulah terbaik

Lepas tengah hari panas menyengat
Menggantung janji kerap ku ingatkan
Lapar kantuk mengarah tuk kembali

Penuhi ususmu dengan santapan
Tak terbersit menyisakan untukku
Kenyang mengajakmu rebah lagi

Tiada jera kau mainkan gawai
Masa terbuang kasih terabai
Kepada siapa usia berdebat

Kau inginkan lekas terbebas
Luka batin tak mau berdamai
Berjalan sepanjang ketidakpuasan

Aku bebaskan dirimu
Tanpa desak terali besi
Menyimpan kenang tak sesuai

Meski hidup terlilit
Tak sesulit kaukira
Demi sukma tak merana

Depok, 16 Maret 2022
......................................,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline