Lihat ke Halaman Asli

Yus Afiati

Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Aku Pura-Pura Jatuh Cinta

Diperbarui: 14 Februari 2022   11:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: Pinterest.google.com

Aku Pura-Pura Jatuh Cinta

Bukan sekali atau dua kali
Tapi seringkali
Ku harus tersenyum semanis gulali
Melengkungkan bibir membesarkan nyali

Melupakan matamu yang jeli
Mencari wajah semirip mungkin kukenali
Lukisan dirimu selalu hadir menjejali
Andai ketahuan dirimu aku jadi tertawa geli

Aku semakin menyesali
Lelah jiwa pura-pura jatuh cinta lagi
Mengusir bayangmu yang hadir kembali
Sejatinya batinku tiada mempan terbeli

Kepadamu aku menghiba setangkai bunga lilii
Simbol setia sederhana santun terkendali
Ketulusan rasaku menyamar tapi asli
Sejauh- jauh bangau pergi akan kususuli

Bersamanya tak sehangat nasi kebuli
Tiada rasa kangen saat tak bertaut tali
Meskipun kenyataan menjadi sejoli
Dia sedang apa aku tak peduli

Pura-pura jatuh cinta setiap kali
Mencoba lebih mengungguli
Bila kenangan tentangmu memonopli
Tampaknya drama cinta ini tersusun sejak jaman azali

Depok, 13 Februari 2022
=====================




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline