Lihat ke Halaman Asli

Yus Afiati

Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Bantulah Dia Senangkanlah

Diperbarui: 27 Januari 2022   00:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: Fimela.com

Bantulah Dia Senangkanlah


Kisah muslimah tengah dirundung masalah
Tiada salah dia berkata lelah
Kadang kitalah yang salah kaprah
Menilai sebelah mata tanpa memilah

Wanita itu tampak gagah meski langkah mulai patah-patah
Bagai bambu di tepi sawah meliuk indah diterpa angin basah
Derit daun resah mendesah
Menyanyikan lagu tanpa penggubah

Nyiyiran sindiran celaan telah membelah pasrah
Apakah cela wanita muslimah diuji lebih susah
Tahukah mereka Allahlah penyusun skenario kisah
Kejamnya fitnah membuat jiwa melemah

Demi menjaga kesucian fithrah
Memilih berontak dalam raga terjajah
Tiada daya tenaga semakin lemah
Terampas harga diri ulah manusia serakah

Sedih tiada harapan bukanlah pertanda iman hilang musnah
Sang wali hidupnya telah menuduh salah
Mengandung anak tanpa pasangan syah
Dia korbankan martabat diri demi rupiah

Dia hanyalah manusia dikaruniai nafsu muhinah
Ingin jauh menghilang hidup terpisah
Kalaupun maut menjemput lebih baik daripada hidup difitnah
Di titik terendah pertolongan Allah hadirlah

Teringat kisah Dewi Maryam Ibunda nabi Isa dalam ujian bersejarah
Kuasa Allah menyenangkan hambaNya berkah istiqomah  
Emosinya tenang dalam uluran tangan tulus menjadi hadiah
Senangkan dulu hatinya bantu ia menata emosinya berucap Laa haula walaa quwwata illaa billah

Depok, 27 Januari 2022

====================

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline