Lihat ke Halaman Asli

Yus Afiati

Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Tiba-Tiba Lupa

Diperbarui: 18 November 2021   09:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tiba-tiba Lupa

Jam di dinding cepat berlari meninggalkan malam yang sunyi
Aku terpaku menyusun akhir mimpi
Neraca realita dan angan belum disepakati
Janji adalah hutang, hutang adalah janji
Ingat selalu yang berpiutang, meski yang berutang  mengingkari

Tiba-tiba lupa....

Air mata tak terbendung mendengar kisah ironi
Di balik fakta tersimpan ilusi
Angan tinggi berlipat ganda investasi
Luang waktu melenakan diri
Andai berandai jalan mudah kaya raya menanti
Hilang akal terbujuk emosi
Derita si miskin pandai menutupi

Tiba-tiba lupa....

Hutang membuat gelisah di waktu malam dan hina di siang hari
Untung jika masih dipercaya dengan janji
Takkan dimaafkan dosa jika belum dilunasi
Allah Yang Maha Kaya Maha Pemberi
Niat baik dalam berhutang semoga ditepati
Gerakkanlah hati yang berutang mudahkan dan cukupkan sehingga yang berpiutang bersabar hati

Depok, 18 November 2021




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline